VIVAnews - Tak ada yang bisa memastikan sampai kapan harga minyak mentah terus meluncur ke bawah. Bahkan, menurut pantauan stasiun televisi CNN, harga "emas hitam" tersebut sudah berada di bawah US$50 per barel, rekor terendah dalam tiga setengah tahun terakhir.
Buktinya, dalam perdagangan di bursa New York Kamis sore, 20 November 2008 waktu setempat (Jumat pagi WIB), harga minyak untuk kontrak Desember ditutup turun US$4 menjadi US$ 49,62 per barel. Menurut CME Group, yang mengelola Bursa Komoditas New York, harga penutupan itu merupakan yang terendah sejak 23 Mei 2005.
Situasi ini menandakan bahwa tingkat permintaan minyak masih sangat rendah akibat resesi yang melanda banyak negara. Apalagi pekan ini bermunculan kabar yang tidak enak atas kondisi terkini dan prospek ekonomi AS yang diumumkan Federal Reserve (Bank Sentral) dan belum ada kesediaan dari Washington untuk memberi pinjaman darurat kepada tiga produsen otomotif terkemuka, General Motors, Chrysler, dan Ford.
Kabar-kabar itulah yang membuat "perdagangan minyak menjadi suram," kata Phil Flynn, pengamat dari Alaron Trading di Chicago.
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
YouTuber asal Korea Selatan yakni Tzuyang datang ke Indonesia dan mukbang di beberapa tempat makan, salah satunya di tempat makan kaki lima kawasan Menteng, Jakarta Pusat
21 Tahun Lalu Diboikot Rhoma Irama, Inul Daratista Tetiba Ungkit Soal Baju buat Goyang Ngebor
JagoDangdut
29 menit lalu
Sudah 21 tahun berlalu sejak peristiwa ia diboikot Rhoma Irama. Inul Daratista kembali menjadi sorotan setelah memamerkan baju ngebor yang membuat kontroversi
Selengkapnya
Isu Terkini