Di Copacabana SBY Mencari Mayor Carlos
VIVAnews - Disela padatnya acara kunjungan kenegaraan ke Brazil, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengalami momen mengharukan. Presiden bertemu sobat lama yang juga mantan anak buahnya saat masih bertugas di Bosnia, 15 tahun yang lalu.
Sejak pertama kali mendarat di Brazil, Presiden Yudhoyono meminta agar bisa dipertemukan dengan sekretarisnya saat pernah bertugas sebagai Chief Military Observer, UN Peacekeeper, di Bosnia Herzegovina, sekitar tahun 1995-1996. Yudhoyono masih ingat betapa sang teman, mayor Angkatan Udara Brazil, sangat membantu pekerjaannya sebagai komandan dari 700 perwira dari berbagai negara. Pangkat Yudhoyono saat itu adalah Brigadir Jenderal.
Sayangnya, Yudhoyono lupa nama persis sobat lamanya itu. Yang teringat adalah sang mayor bernama Carlos. Padahal, orang bernama Carlos ada ratusan ribu, mungkin jutaan di Brazil.
"Ini tugas yang sangat menantang. memenuhi harapan Presiden yang ingin memenuhi janji berjumpa teman lama," kata Kolonel Supomo, Atase Pertahanan RI di Brazil, saat berbincang dengan wartawan ANTV, Uni Z Lubis yang turut dalam rombongan Yudhoyono di Brazi.
Operasi pencarian dilakukan. Waktunya sempit hanya dua hari. Padahal, Supomo harus mengerjakan tugas berjibun lain sehubungan dengan kunjungan Presiden RI di wilayah kerjanya. Tak habis pikir, Supomo pun menggunakan jalur Angkatan Udara untuk melacak keberadaan Mayor Carlos. Akhirnya pencarian mengerucut pada dua nama. Satu nama di Sao Paulo dan satu lainnya di Rio de Janeiro.
Singkat kata, setelah dilakukan pemeriksaan, teryata Mayor yang pernah jadi sekretaris Yudhoyono saat di Bosnia adalah Vander de Oliviera. Oliviera kini seorang pensiunan kolonel Angkatan Udara yang tinggal di Pirasunungga, komplek AU sekitar 700 kilometer dari Sao Paulo. Ketika ditelepon, Oliviera kaget bukan kepalang. Apalagi dia diminta segera terbang ke Rio, tempat Yudhoyono dan rombongan berada.
Akhirnya, satu jam sebelum Yudhoyono meninggalkan Rio menuju Lima, Peru, untuk mengikuti pertemuan APEC, Oliviera bertemu dengan mantan bosnya, yang kini sudah menjadi orang nomor satu di Indonesia. Pertemuan berlangsung di hotel tempat Yudhoyono menginap, di kawasan Copacabana, Rio de Janeiro. Setelah tak bertemu selama 12 tahun, mereka sempat 'pangling.' Maklum, dulunya kedua orang ini masih muda, tentu lebih kurus dan selalu berseragam.
Akhirnya Letkol Danu Resmi Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Gantikan Raja Aibon Kogila
Serah terima baru saja dilaksanakan di lapangan Sadelor.
