VIVAnews - Tim A1 Swiss berhasil mengantongi kemenangan Sprint Race yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu, 23 November 2008.
Dalam perlombaan itu, Neel Jani sebagai pengendara mencatatkan waktu 22 menit 41,567 detik dari 11 laps. Lebih cepat 0,9 detik dari peringkat dua asal Perancis, Loïc Duval.
Jani berhasil keluar sebagai juara dalam balapan yang dibumbui insiden tabrakan tim Amerika Serikat, Brasil, dan India. Mobil Marco
Andretti (AS) dan Felipe Guimarães (Brasil) 'mendaki' bagian belakang tunggangan Narain Karhtikeyan (India).
"Saya kecewa. Seharusnya tabrakan itu bisa dihindarai, tapi saya tak melihat ada dua mobil dihadapanku," ujar Andretti selepas perlomban
seperti dilansir A1gp.com.
"Tak ada yang disalahkan. Itu hanyalah perlombaan, tapi tetap saja saya menyesal menabrak dua mobil," tambahnya.
Akibat tabrakan tersebut, bendera merah harus berkibar dan lomba harus dihentikan selama 30 menit. Ketika lomba kembali dimulai dibawah tuntutan safety car, Jani memanfaatkan kesempatan untuk meraih posisi awal.
Dengan hasil ini Jani menjadi pembalap kelima yang memenangkan Sprint Race A1. Sepanjang musim ini, memang belum ada satu pun pembalap yang konsisten menjuarai Sprint Race yang sudah lima kali
berlangsung.
"Itu tadi adalah balapan yang hebat, kami (Swiss) menjalani langkah dengan baik. Lomba yang sempurna karena kami juga mengalami start ulang yang mulus dan begitu pula ketika pit stop," ujar Jani.
Jani masih berlum bisa bernapas lega, pasalnya di lomba yang lebih penting, Feature Race, Jani gagal meraih hasil positif. Dalam kualifikasi yang berlangsung Sabtu, 22 November 2008, ia hanya menempati urutan ke-16.
Secara keseluruhan, Perancis memimpin perolehan angka dengan koleksi 31 poin. Disusul tuan rumah Malaysia dan Swiss, yang mengumpulkan 28 angka.
Blak-blakan, Ketum PSSI Erick Thohir Ungkap Pembicaraan dengan Emil Audero
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, blak-blakan soal pertemuan dengan kiper Inter Milan, Emil Audero. Akankah Emil akan jadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia terbaru.
