VIVAnews - CIMB Niaga ke depan akan memfokuskan kredit baru dalam bentuk rupiah. Langkah ini diambil karena utang dalam bentuk valuta asing akan semakin rentan. Bahkan bank kini menawarkan program konversi utang valuta asing ke rupiah.
"Kita tawarkan ke kreditur. Untuk intermediasi kita fokus pemberian kredit rupiah, sementara untuk dolar kita sangat jaga hati-hati" kata Direktur Utama CIMB Niaga Arwin Rasyid di Jakarta, Kamis 4 Desember 2008.
Menurutnya dengan konversi utang itu, kredit dolar CIMB Niaga mengalami penurunan sekitar US$ 100 juta, sementara total kredit dolar sebesar US$ 1 miliar. Kredit valas sendiri lebih besar dimiliki eks Bank Niaga ketimbang Bank Lippo.
Dengan kondisi seperti saat ini, kata Arwin, bank hasil merger Bank Niaga dan Bank Lippo menargetkan kredit baru sebesar Rp1,5 triliun hingga akhir tahun semenjak bank itu mulai beroperasi.
Kredit tersebut terdiri dari kredit korporasi sebesar 30 persen, bussines banking sebesar 30 persen dan sisanya atau 40 persen kredit kepada ritel dan UKM.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Temukan cara terbaru untuk menghasilkan uang secara online hanya dengan menggunakan HP! Ikuti survei sederhana dan kumpulkan poin untuk mendapatkan hadiah tunai.
Momen Pratama Arhan Peluk Sang Istri Azizah Salsha usai Indonesia Lolos ke Semifinal Piala As
Siap
17 menit lalu
Peristiwa romantis ditunjukkan Pratama Arhan dan Azizah Salsha di tribun Stadion Abdullah Bin Khalifa (Doha), Qatar, Jumat subuh, 26 April 2024, sesaat Indonesia mengalah
Profil Dio Novandra, Kekasih Megawati Hangestri yang Diperkenalkan kepada Para Pemain Red Sparks
Wisata
17 menit lalu
Kisah cinta Megawati Hangestri dan Dio Novandra Wibawa tengah menjadi sorotan dalam dunia voli Indonesia, khususnya setelah Megawati memperkenalkan kekasihnya kepada para
Cari power bank fast charging? Ini dia 3 pilihan terbaik: Samsung 10.000mAh, Baseus ADAMAN2, dan Xiaomi 20000mAh. Hemat waktu, hemat tenaga!
Selengkapnya
Isu Terkini