Pemilu Presiden 2009

Jusuf Kalla Punya Nilai Lebih Bagi Demokrat

VIVAnews – Partai Demokrat masih berat memisahkan pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dengan Jusuf Kalla pada Pemilihan Presiden 2009. Sebab, kombinasi keduanya dianggap berprestasi selama memimpin pemerintahan empat tahun terakhir.

Terpopuler: Beberapa Selebgram Ditangkap Polres Jaksel, hingga Daftar Harga Tiket Konser Sheila On 7

Itu sebabnya Partai Demokrat berpikir ulang mencari pendamping Yudhoyono selain Ketua Umum Partai Golongan Karya itu. “Kombinasi pasangan itu merupakan nilai lebih bagi Demokrat,” kata Ketua Fraksi Partai Demokrat, Dewan Perwakilan Rakyat, Syarif Hasan, Kamis 4 Desember 2008.

Jika ingin melirik calon wakil presiden selain Jusuf Kalla, maka Demokrat harus memastikan pemilihan legislatif April 2009 menuai hasil yang memuaskan. Targetnya meraup suara secara nasional 15 persen lebih.

Houthi Tuding Arab Saudi hingga Rusia, China dan Iran Mulai Satukan Kekuatan

Itu sebabnya Ketua Badan Pemenangan Pemilu Nasional Partai Demokrat, Yahya Secawirya, mengatakan partainya  fokus meraih target itu.

Partai Demokrat merupakan pendatang baru pada Pemilu 2004. Partai ini telah mengantarkan Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Presiden RI periode 2004-2009.

Negara Ini Tuduh Iran sebagai Negara Teroris, Kok Bisa?
Ilustrasi pergerakan manusia/seseorang beraktifitas.

Pendingin Udara Ini Bisa Mendeteksi Pergerakan Manusia

Sensor 'Intelligent Eye' mampu bekerja mendeteksi pergerakan manusia dalam ruangan.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024