Serangan Teroris di Mumbai

Lima Korban Indonesia Dapat Kompensasi

VIVAnews – Gara-gara aksi terorisme di Mumbai, India, lima warga Indonesia yang jadi korban penyanderaan, kontrak kerjanya diputus.

Jadi Gampang Sakit, Benarkah Stres Mempengaruhi Sistem Imun?

Sebelumnya, Ni Kadek Edi Dharmayanti, Ni Nyoman Sri Arini, I Gusti Ayu Putu Sri Rahayu, Anak Agung Komang Triastina, dan Ni Luh Gede Mahendrayani, bekerja sebagai spa therapist di Hotel Oberoi, Mumbai.

Menurut Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Teuku Faizasyah, Konsulat Jenderal Indonesia di Mumbai sudah mengupayakan agar kelimanya mendapatkan kompensasi, yakni berupa pembayaran gaji sesuai masa kerja.

Kuota Eropa Lengkap! Berikut 24 Tim yang Pastikan Tiket ke Piala Dunia Antarklub 2025

”Empat orang kontraknya baru habis Desember, yang satu lagi bahkan enam bulan lagi baru habis,” katanya di Gedung Departemen Luar Negeri, Pejambon, Jakarta, Jumat 5 Desember 2008.  

Konjen telah bernegosiasi dengan perwakilan hotel tempat mereka bekerja.”Pihak hotel menyepakati,” katanya

Jadwal Mobil SIM Keliling DKI Jakarta, Bogor, Bandung Jumat 19 April 2024

Selain kompensasi atas pemutusan kontrak, hotel juga memfasilitasi akomodasi dan pesawat Mumbai-Bali untuk memulangkan kelimanya.

Apa yang diberikan Departemen Luar Negeri? ”Upaya Deplu sudah maksimal. Memulangkan mereka dari Mumbai, negosiasi, itu sudah upaya maksimal,” kata Teuku Faizasyah.

Jayabaya

Isi Ramalan Prabu Jayabaya yang Sebut Cerminkan Pemimpin Indonesia

Pada Kitab Musasar Jayabaya disebutkan bahwa, di bait 18 disebutkan sempat meramalkan para pemimpin cerdas yang dimiliki Indonesia. berikut isi salah satu bait penjelasan

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024