Alami Kekerasan, Siswa Pelayaran Lapor Polisi

VIVAnews - Albertus Tupal Sinaga, 17 tahun, pelajar kelas I Nautika (Nahkoda) di SMK Pelayaran Pembangunan, Kampung Rambutan, Jakarta Timur mengadu ke polisi. Dia mendapatkan kekerasan sehingga masih takut bersekolah.

Misi Pemerintah Lewat Transformasi Digital Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 5,2% di 2024

Albert mendapat perlakuan kasar dari empat seniornya. Selain dipukul bagian pinggang serta muka, Albert yang tinggal di perumahan Tirai Indah, Pasa Rebo Jakarta Timur juga mengalami memar di bagian kepala.

Kesalahan yang dilakukan Albertus sepele. Peristiwa ini terjadi Rabu 10 Desember 2008, pukul 9.00 WIB. Saat itu kancing celananya kurang satu. Albert kemudian menjadi korban kekerasan dari seniornya.

Kejadian itu lantas dilaporkan kepada Kepala Sekolah Soemari Spd.MM. Namun pihak kepala sekolah malah menempeleng Albertus.

Saat dikonfirmasi Soemari menyangkalnya. Albert kemudian mengadukan kasus ini kepada orang tuanya Pasurya Gultom, 38 tahun dan Antonius, 48 tahun.

Albert pun menceritakan apa yang sudah menimpa pada dirinya. "Saya dipukuli di lantai dua. Di sana saya dihajar” ujar Albertus,

Orangtua Albert kemudian membawa anaknya ke RS Pasar Rebo. Kasus kemudian dilaporkan ke Polres Jakarta Timur.

Pembayaran Bukalapak paylater

Berikut Adalah Part Mobil yang Wajib Dicek Sebelum Digunakan Mudik Lebaran

Mudik lebaran menggunakan mobil, sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan agar perjalanan tidak ada kendala.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024