DKI Miliki 3.700 Tombol Pintar Kebakaran

VIVAnews - Dinas Kebakaran DKI Jakarta memasang sistem smart alarm untuk mempercepat penanggulangan kebakaran. Sistem yang terhubung langsung dengan pos pemadam kebakaran itu terpasang di 3.700 titik.

Kepala Sub Dinas Partisipasi Masyarakat Dinas Kebakaran DKI Jakarta, Sukendar, mengatakan, smart alarm adalah tombol otomatis yang dapat mengirim pesan langsung ke pos pemadam kebakaran. Tombol pintar ini berfungsi dalam radius 25 kilometer dari pos. "Petugas lebih cepat menerima informasi sehingga mempercepat upaya pemadaman," ujarnya, Kamis 18 Desember 2008.

Tombol pintar itu dipasang di hampir seluruh rumah RW di Jakarta. Selain menempatkan tombol pintar, Dinas Kebakaran DKI Jakarta juga menyiapkan sebanyak 6.200 personel yang tergabung dalam 124 barisan sukarelawan kebakaran.

Kepala Dinas Kebakaran DKI Jakarta, Paimin Napitupulu, menambahkan, untuk memaksimalkan penanganan kebakaran di Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membeli helikopter pemadam kebakaran. "Untuk pemadaman dari udara," ujar Paimin.

Tingkat kebakaran di Ibu Kota Jakarta tergolong tinggi. Data Dinas Kebakaran DKI Jakarta menunjukkan, sedikitnya ada 260 daerah rawan kebakaran di 53 kelurahan. Sepanjang 2008, terjadi 792 kasus kebakaran dengan 14 korban tewas dan kerugian material mencapai Rp 222 miliar.

Musim Mudik Lebaran 2024, TPI Imigrasi Soetta Catat Pergerakan Penumpang Naik 10 Persen
Sosialisasi Regulasi Pelindungan Kerja Bagi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM)

Kemnaker Mendukung Penataan NLE dengan Diimbangi Peningkatan Pelindungan Kerja TKBM di Pelabuhan

Kemnaker mendukung pelaksanaan Inpres Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penataan Ekosistem Logistisk Nasional (NLE), yang berorientasi pada kerja sama antar instansi.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024