VIVAnews - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan pemerintah menganggarkan dana untuk belanja modal pada 2009 sebesar Rp 100 triliun.
Dari jumlah itu, sebanyak Rp 72 triliun untuk anggaran badan departemen dan badan, sedangkan Rp 24 triliun akan ditransfer ke daerah.
"Sebagian besar dana tersebut akan dipakai untuk anggaran infrastruktur," ujar Sri Mulyani dalam Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) di Jakarta, Minggu, 21 Desember 2008.
Dia menjelaskan, dari jumlah itu sebanyak Rp 25 triliun akan disalurkan melalui Departemen Pekerjaan Umum, Rp 12,6 triliun untuk Departemen Perhubungan, Rp 4,5 triliun untuk Departemen Energi.
Sedangkan, untuk Departemen Keuangan Rp 3,5 triliun dan Departemen Perdagangan Rp 3,5 triliun.
Pemerintah menganggarkan dana besar-besaran untuk pembangunan proyek infrastruktur. Dana ini digunakan untuk menciptakan lapangan kerja di tengah ancaman krisis keuangan global.
OJK Cabut Izin usaha BPRS Saka Dana Mulia Kudus
Pencabutan itu dilakukan OJK itu sebagai tindakan pengawasan untuk menjaga dan memperkuat industri perbankan serta melindungi konsumen.
