VIVAnews - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Widodo Adji Sutjipto menyatakan, kegiatan latihan anti teror antara TNI-Polri akan berkelanjutan setiap tahunnya. Dengan demikian melalui kegiatan tersebut kordinasi dalam menangani teroris berjalan baik.
"Hal inilah yang penting untuk dikembangkan, dan perlu dilakukan rutin setiap tahunnya," ujar Menkoplhukam Widodo AS, usai meninjau pelatihan anti teror TNI-Polri, di hotel Borobudur, Jakarta, Minggu, 21 Desember 2008.
Widodo melihat, selain penting dan perlu dikembangkan dalam setiap kasus-kasus, bagaimana kapasitas dan kemampuan satuan yang tepat untuk menangani secara spesifikasi setiap ancaman tersebut.
"Kami lihat di Bali, Surabaya, dan hotel-hotel ditangani oleh satuan-satuan yang memang relevan untuk menangani teroris," tuturnya.
Latihan hari ini, merupakan rangkaian kegiatan yang dimulai sejak tanggal 19 Desember 2008, dan di kaji ulang apa saja yang dapat ditarik pelajaran, dan dapat disempurnakan dalam latihan.
Israel Serang Iran, Semua Penerbangan ke Teheran Ditangguhkan
Iran mengumumkan penghentian penerbangan komersial di Teheran dan di seluruh wilayah barat dan tengahnya. Seiring ledakan tang terjadi dekat kota Isfahan
