Pengunjung Monas Capai 7.000, Tiket Dibatasi
VIVAnews - Begitu melewati terowongan pintu masuk Monumen Nasional atau Monas Kamis, 25 Desember 2008 siang ini, anda akan disambut dengan antrean yang mengekor di loket pembelian tiket untuk bisa naik ke puncak Tugu Monas.
Pengunjung Monas pada libur natal hari ini diperkirakan akan mencapai 7.000 orang, pada pukul 14.00 WIB tiket yang terjual sudah sebanyak 3.000 lembar.
Belum sampai 15 menit VIVAnews berkeliling, bergaunglah pengumuman di seantero monas. Pengumuman itu berisi peringatan kepada pengunjung, bahwa jumlah pengunjung yang sedang menuju puncak Monas sudah sangat padat.
Mereka harus siap berdiri hingga tiga jam jika ingin naik ke puncak monas, karena lift digunakan hanya cukup menampung 12 orang sekali angkut.
"Pengunjung meningkat sampai 20 persen, dibanding hari libur Sabtu Minggu biasa, yang jumlahnya hanya 2.000," ujar Ageng Darmintono pengelola Monas kepada VIVAnews, yang tampak sibuk mondar-mandir mengawasi pengunjung yang membludak.
Belum genap satu jam, suara petugas kembali bergema dari pengeras suara Monas. Kali ini mereka mengumumkan bahwa tiket menuju puncak Monas di tutup karena antrean di pastikan akan memakan waktu lebih dari tiga jam.
Pengujung disarankan untuk mengalihkan wisata mereka ke ruang museum, ruang kemerdekaan, dan berbagai lokasi lain yang terdapat di monas.
Menurut Ageng kebijakan buka tutup penjulan tiket bukan untuk membatasi pengunjung, hal itu di lakukan untuk kenyamanan pengunjung. Sebab bukan saja harus antre, tapi para pengunjung harus siap berdiri selama tiga jam.
Sementara itu kapasitas maupun jumlah lif tidak bisa ditambah, karena pembangunan lif sudah merukapakan bagian dari pembangunan monas saat dibangun.
Warga Iran Kini Dapat Kembali Berangkat Umrah Setelah 9 Tahun, Hal Ini Jadi Penyebabnya
Kelompok dari Iran memulai perjalanan mereka ke Arab Saudi pada hari Senin, 22 April 2024, untuk melakukan ibadah umrah pertama kali dalam sembilan tahun tidak bisa umroh
