Menteri Purnomo Yusgiantoro

Tak Ada Pilihan, Konversi Harus Dipercepat

VIVAnews - Pemerintah memastikan tidak ada pilihan lain di tahun 2009 selain menyelesaikan program konversi minyak tanah ke elpiji tiga kilogram. Namun distribusi akan disesuaikan dengan kemampuan infrastruktur Pertamina.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro mengatakan, percepatan perlu  dilakukan untuk mengurangi subsidi Bahan Bakar Minyak dan harus  menyesuaian dengan kondisi yang ada sekarang.

"Tidak ada pilihan lain kita juga harus realistik dengan perkembangan  situasi. Bagaimana pun harus dikejar,  dana disiapkan dari APBN dan Dana Koorporat   yang nantinya diperhitungkan dari deviden Pertamina," ujar dia melalui pesan singkatnya kepada VIVAnews.com, Senin 29 Desember 2008.

Namun, tambah Purnomo, pihaknya menyadari keterbatasan Pertamina untuk mendukung percepatan konversi tersebut. Untuk itu  distribusi elpiji akan disesuaikan dengan kemampuan infrastruktur yang dimiliki Pertamina.

Ia optimistis perusahaan minyak dan gas plat merah tersebut akan dapat menjalankan tugas dengan baik. Terbukti, imbuh Purnomo, pada 2009 Pertamina akan mempercepat pembangunan SPPBE dengan kapasitas antara 500 sampai 1.000 ton di depot-depot miliknya  sehingga bisa lebih cepat memasok.

Selain itu tingkat kehandalan pasokan juga akan ditingkatkan dengan rencana pembangunan tiga floating storage dengan total kapasitas timbun 120 ribu ton serta tambahan kapal feeder  menjadi lima unit dari jumlah tiga unit dengan daya angkut masing-masing 10 ribu ton.

Soal kelangkaan elpiji, ia mengatakan, hal itu merupakan dinamika yang wajar. Pasalnya dalam setiap terobosan baru yang  dibuat pasti ada risikonya.

"Dinamika tersebut diantaranya soal demand,  karena masyarakat   menyadari  keuntungan memakai elpiji. Awalnya pesimis berbalik jadi optimis dan  pertumbuhan kebutuhan saat ini sekitar 600 persen dalam satu tahun," jelas dia.

Mutia Ayu Cerita Kedekatan Sang Putri dengan Marthino Lio Pemeran Glenn Fredly
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) perdana kunjungan ke IKN

Jokowi Minta AHY Selesaikan 2.086 Hektar Lahan Bermasalah di IKN Tanpa Ada Korban

enteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkap 2.086 hektar tanah di Ibu Kota Nusantara (IKN) masih bermasalah. Lahan itu, kata dia, masih ditempati oleh masya

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024