Loket Layanan Bebas Fiskal Dipadati Penumpang

VIVAnews - Loket pelayanan bebas fiskal di bandara internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang masih terus dipadati oleh penumpang.

Dari pantauan VIVAnews di bandara, loket pelayanan bebas fiskal terlihat tidak pernah sepi dari calon penumpang yang ingin menggunakan fasilitas ini. Para calon penumpang dengan tujuan berbagai negara memadati loket layanan tersebut.

Pada hari kedua layanan bebas fiskal ini, jumlah penumpang yang memanfaatkan layanan bebas fiskal sudah mencapai 1000 orang sampai pukul 11.00 WIB.

PSSI Buka Suara soal Dugaan Pengaturan Skor Bhayangkara FC Vs Persik

Sedangkan, pada hari pertama layanan ini diberlakukan, penumpang yang memanfaatkan mencapai 1.500 orang.  Artinya, sudah 2.500 orang memanfaatkan layanan baru Ditjen Pajak ini.

"Namun, Kami perkirakan hari ini akan lebih banyak penumpang yang memanfaatkan fasilitas ini dibandingkan hari pertama," kata Kepala Kantor Madya Jakarta Timur Agus Purnomoadi di depan loket pelayanan bebas fiskal Terminal 2E, Cengkareng, Jumat, 2 Januari 2009.

Layanan bebas fiskal ini mulai diberlakukan pada 1 Januari 2009 bagi penumpang yang bertujuan ke luar negeri. Namun, untuk mendapatkan layanan bebas fiskal tersebut, penumpang harus memiliki nomor pokok wajib pajak (NPWP). Bagi anak atau istri pemilik NPWP, mereka cukup menyertakan fotokopi NPWP kepala keluarga dan kartu keluarga.

Namun, bagi penumpang yang tak punya NPWP, tarif fiskal justru dinaikkan dari Rp 1 juta tahun lalu menjadi Rp 2,5 juta.

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri, Brigadir Jenderal Polisi Hariyanto

RS Polri: Seluruh Jasad Korban Kebakaran Toko Frame Mampang Sudah Teridentifikasi

Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, mengungkapkan bahwa jasad tujuh korban kebakaran Toko Frame dan Galeri di Mampang Prapatan sudah berhasil teridentifikasi.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024