VIVAnews - Sales Area Manager Pertamina Yogyakarta, Ari Anggoro, mengatakan keterlambatan pengiriman pasokan bahan bakar minyak diakibatkan karena ada kerusakan sistim online pemesanan dan penebusan BBM yang baru dioperasikan mulai 1 Januari 2009 lalu.
Koneksi ke beberapa Bank belum semuanya bisa beroperasi, terutama dengan Bank BRI. Sehingga sebagian besar pemilik SPBU yang DO melalui Bank BRI belum bisa dilayani karena ada kerusakan tersebut.
"Kami masih melakukan perbaikan pada sistim komputerisasi tersebut. Sekarang kita juga sedang memperbaiki dan mudah- mudahan secepatnya bisa selesai," ujar Ari Anggoro, Sabtu, 3 Januari 2009.
Meski ada gangguan pada operasionalisasi sistim online, pihaknya tetap berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik dengan cara manual. Namun, pelayanan yang diberikan tidak bisa cepat.
"Sekarang masih banyak DO yang menumpuk di Pertamina dan belum bisa terlayani. Tetapi kita tetap berusaha agar sistim online yang baru ini segera selesai dan pelayanan bisa kembali normal," katanya.
Beberapa wilayah yang mengalami gangguan seperti di wilayah DIY dan sebagian Jawa Tengah, seperti Temanggung, Wonosobo, Kebumen dan sebagian Klaten.
Sementara sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terpaksa menghentikan layanan pembelian BBM dan menutup tempat usahanya karena pasokan BBM dari Pertamina datang terlambat. Terlihat SPBU Jalan Kaliurang, SPBU Ngampilan, SPBU Jalan Sultan Agung dan SPBU Jl Magelang memasang tanda "BBM Habis".
Pengelola Lapangan SPBU Sultan Agung, Ari Indarto, mengatakan, pihaknya sudah mengirimkan delivery order ke Pertamina tetapi sampai sekarang pasokannya belum dikirim. Jumlah order yang dikirim hari ini sebanyak 32.000 liter.
"Kita sudah bayar DO melalui Bank BRI. Tetapi sampai sekarang belum ada kejelasan. Saya juga sudah cek ke Depo Rewulu, kabarnya system online-nya trouble," katanya.
Akibatnya, SPBU-nya tidak tidak bisa melayani pelanggan. Dia mengku tidak bisa berbuat banyak dan hanya menunggu kiriman pasokan dari Pertamina datang.
Laporan: Rahardian | Yogyakarta
Medco Energi Resmi Divestasi Seluruh Sahamnya di Ophir Vietnam Block 12W B.V
PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) mengumumkan penyelesaian divestasi seluruh kepemilikan sahamnya di Ophir Vietnam Block 12W B.V. (OVBV).
