Warga Solo Tewas AKibat Flu Burung

VIVAnews-Pasien positif terinveksi flu burung, Kamis, 9 Oktober 2008 meninggal dunia di Rumah Sakit Moeardi Solo. Korban bernama Ida Wati (22) itu yang merupkan warga Telebu Jemkani Mondokan Sragen, Solo, meninggal setelah menjalani perawatan selama dua hari.  

Ketua tim penanganan penyakit flu burung RS.Moeardi Solo, dr.Reviono menyatakan, sebenarnya pasien sudah mengalami gejala flu burung satu minggu lalu. Karena terlambat datang ke rumah sakit, korban tidak dapat diselamatkan.

"Pasien yang meninggal akibat flu burung tanda-tandanya mirip, seperti demam tinggi yang tidak turun-turun dan pneumonia," ujar Reviono, Kamis 9 Oktober 2008.

Menurut dia, pasien juga tidak hanya mengalami gejala flu burung, tetapi juga mengalami konflikasi pengakit dalam antara lain gagal nafas dan paru-paru penuh cairan.

Sementara menurut salah satu anggota keluarga korban, disekeliling rumah korban memang terdapat binatang ternak piaran seperti ayam dan burung. "Satu minggu yang lalu memang ada satu ayam korban yang meninggal secara mendadak," ujar keluarga korban.

Saat dihubungi VIVAnews, Pemda Solo mengaku belum melakukan pengecekan terhadap kasus tersebut dan berjanji akan melakukan langkah-langkah untuk membasmi bila memang terdapat virus dilokasi tersebut, ujar salah seorang staf kesehatan Pemda Solo. *laporan Panca Hutabarina Solo

Penonton Indonesia Bakal Adakan Nobar Episode Terakhir Queen of Tears, Catat Jadwalnya!
Ilustrasi ibu hamil

5 Makanan yang Wajib Dihindari oleh Wanita Hamil, dari Daging Mentah hingga Kafein

Hamil adalah periode yang penting dalam hidup seorang wanita, dan menjaga pola makan yang sehat adalah salah satu cara terbaik untuk memastikan kesehatan ibu dan bayi.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024