Subsidi Listrik 2009 Rp 60,43 Triliun

VIVAnews - Pemerintah dan Komisi Bidang Energi DPR sepakat subsidi listrik dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2009 sebesar Rp 60,43 triliun. Angka ini turun dari subsidi 2008 sebesar Rp 64,01 triliun.

Sri Mulyani Buka Suara soal Rupiah Tembus Rp 16.200 per Dolar AS

"Subsidi sebesar Rp 60,43 triliun itu dengan asumsi pertumbuhan penjualan listrik naik 7 persen," ujar Ketua Komisi VII (Bidang Energi) DPR, Erlangga Hartato, di Gedung MPR/DPR Senayan, Jakarta, Rabu 17 September 2008.

Meski demikian, lanjutnya, Dewan meminta PLN untuk tetap menghemat penggunaan bahan bakar minyak dengan mengoptimalkan penggunaan gas.

Pilgub Sumut 2024, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran ke PDI Perjuangan

Di tempat yang sama, Direktur Utama PLN Fahmi Mochtar mengatakan, PLN akan mengoptimalkan penggunaan gas dengan sarat ada jaminan dari pemasok gas. "PLN siap menggunakan gas, asal ada komitmen dari Perusahan Gas Negara, dan perusahaan gas lainnya," katanya.

Beberapa waktu lalu, PLN berjanji tidak akan menaikkan tarif listrik, meskipun terjadi pengurungan subsidi. PLN hanya akan mengoptimalkan penggunaan gas sebagai bahan bakar pembangkitan.

Lika Liku Kehidupan Soesalit Djojoadhiningrat, Pasca Ibunda RA Kartini Meninggal Dunia
4 ABG di Bekasi Tawuran Pakai Panah

Ngeri, ABG di Bekasi Kini Tawuran Pakai Panah

Polisi menangkap 4 Anak Baru Gede (ABG) yang tawuran di Kota Bekasi pada Sabtu dini hari, 20 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024