Bapepam: Qtel Ajukan Tender Offer Pekan Ini

VIVAnews - Qatar Telecom (Qtel) diperkirakan mengajukan penawaran tender (tender offer) saham publik PT Indosat Tbk (ISAT) hingga 24,2 persen pekan ini.

"Pekan ini mereka (Qtel) kemungkinan akan mendaftarkan (tender offer)," kata Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), Fuad Rahmany, usai menghadiri pembukaan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), di gedung bursa efek, Jakarta, Senin 5 Januari 2009.

Menurut dia, saat itu, pihak Qtel pernah mengatakan untuk mendaftarkan pelaksanaan penawaran tender kepada Bapepam-LK pada pekan pertama 2009. "Ini kan baru hari pertama (perdagangan) Januari. Mereka waktu itu bilang akan mengumumkan pekan ini. Nanti kita lihat," ujar dia.

Sebelumnya, otoritas pasar modal itu meminta Qtel segera mengajukan pendaftaran penawaran tender saham publik Indosat sebesar 24,2 persen pada awal Januari 2009.

"Qtel diharapkan dapat melaksanakan tender offer pada harga yang sudah disepakati Rp 7.388," kata Fuad, belum lama ini.

Pelaksanaan penawaran tender itu seiring keputusan Departemen Komunikasi dan Informatika yang mengizinkan Qtel untuk menguasai saham Indosat hingga 65 persen. Izin serupa juga diperoleh dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Presiden Direktur P&G Indonesia Sebut Prospek Masa Depan Indonesia Cerah 
Bandara di Dubai, Uni Emirat Arab (UAE), tergenang banjir 17/4

Akibat Banjir, Penerbangan Perdana Maskapai Emirates Airbus 380 dengan 592 Penumpang dari Dubai ke Bali Dibatalkan

Banjir bandang yang merendam Dubai, Uni Emirat Arab pada 16 April 2024, berdampak pada penerbangan beberapa maskapai menuju Bali.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024