VIVAnews - PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) melunasi transaksi gadai (repurchase agreement/repo) saham pada PT Sarijaya Permana Sekuritas sebesar Rp 35 miliar.
"Repo Bakrie sudah beres," kata Corporate Communication yang berwenang (person in charge/PIC) Sarijaya Permana Sekuritas, Hasbi Sukaton, di kantor pusat Sarijaya, Jakarta, Selasa 6 Januari 2009.
Meski demikian, dia enggan menjelaskan kapan waktu pelunasan repo Bakrie tersebut.
Hasbi mengungkapkan, total nilai repo Bakrie pada Sarijaya mencapai Rp 35 miliar. Pada repo tersebut, perusahaan efek hanya bertindak sebagai perantara (arranger) untuk nasabah yang ingin berinvestasi. "Yang berinvestasi pada repo adalah nasabah Sarijaya," ungkap dia.
Sebelumnya, repo Bakrie senilai Rp 35 miliar pada Sarijaya jatuh tempo Desember 2008. Pada repo tersebut, perseroan menjaminkan 86,3 juta saham PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP).
Manajemen Bakrie telah mengangsur pembayaran repo tersebut sebesar Rp 15 miliar, sehingga perseroan hanya akan melunasi Rp 20 miliar pada Desember 2008.
Meiska Angkat Fenomena Istilah Badut dalam Lagu Terbarunya
Lagu Badut menggambarkan kisah seseorang yang terjebak dalam hubungan yang tidak sehat dan merugikan dirinya sendiri.
