Tarif Air PAM Jaya Diusulkan Naik 22,7 %

VIVAnews - PT Perusahaan Air Minum Lyonnaise Jaya atau Palyja, mitra asing PAM Jaya mengusulkan kenaikan tarif air bersih golongan rumah tangga sebesar 22,7 persen.

Komisaris Palyja, Bernard Lafrogne, menyampaikan usulan itu saat melaporkan kontrak perjanjian kerjasama investasi yang telah berakhir, kepada Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, Rabu 7 Januari 2009. "Kalau nggak ada kenaikan tarif, investasi nggak akan bisa dilakukan," ujarnya.

Bernard berharap Gubernur menyetujui usulan itu untuk kerja sama periode 2009-2012 dengan nilai investasi sebesar Rp 856 miliar. Dengan tarif baru itu, ia juga berharap dapat menurunkan angka kehilangan air dari 45 persen menjadi 35 persen. "Tentu dibarengi dengan peningkatan pelayanan," ujarnya.

Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengatakan kontrak kerja sama baru dengan dua mitra asing PAM Jaya harus segera dilakukan. Jika terlambat, akan mengakibatkan kerugian biaya yang harus ditanggung Pemerintah DKI Jakarta. Mengenai masalah kenaikan tarif, Fauzi mengatakan masih menunggu laporan dari mitra PAM Jaya lainnya yaitu PT Aetra.

5 Artis Cantik Warisi Darah Biru, dari Sumedang Larang hingga Mangkunegaran
ilustrasi hubungan seks

Kalau Istri Hyperseks apa yang Perlu Dilakukan Suami? Begini Nasehat Dokter Boyke

Lantas apa yang perlu dilakukan ketika pasangan yang hyperseks? Seksolog kenamaan dokter Boyke angket bicara.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024