VIVAnews - Mahkamah Agung dicatat Ombudsman Republik Indonesia sebagai lembaga penegak hukum yang tidak responsif. Banyak pencari keadilan yang kecewa dengan pelayanan buruk dari lembaga yudikatif ini.
"Sejak Ombudsman berdiri, selalu lembaga pengadilan yang paling tidak responsif," kata Winarso, asisten senior Ombudsman Republik Indonesia, dalam talkshow Apa Kabar Indonesia Pagi di TVOne, Jumat, 9 Januari 2009.
Bentuk tidak responsif itu seperti tak melayani kebutuhan pencari keadilan. "Atau merespons, tapi terlambat," kata Winarso.
Winarso lalu mencontohkan, ketika seseorang ingin mencari tahu status kasusnya yang sudah masuk kasasi, seringkali buntu. "Sering terjadi, ada penghuni lembaga pemasyarakatan yang seharusnya sudah bebas sering masih di dalam penjara karena salinan vonisnya tak kunjung turun dari Mahkamah Agung," kata Winarso.
"Dan hal ini berlangsung bertahun-tahun, sejak Ombudsman berdiri," kata Winarso.
VIVA.co.id
19 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
Mitsubishi Pajero Sport baru dipersenjatai mesin diesel berkode 4N16 empat silinder berkapasitas 2.400cc yang dilengkapi intercooler turbo dengan sistem injeksi, yang dap
Menurut Anas bin Malik, seorang sahabat Nabi Muhammad SAW, terdapat lima dosa yang beliau nyatakan dapat menghapus pahala puasa Ramadhan. Salah satu dosanya yaitu gibah.
Monty Tiwa, seorang sineas ternama dalam dunia perfilman Indonesia, kembali mengukir prestasi melalui arahannya dalam serial drama terbaru berjudul Dear Jo.
Niken Salindry membawakan lagu 'Kalah' dengan versi campursari. Music videonya dirilis lewat channel Kembar Music Digital pada 18 Maret 2024. Berikut liriknya.
Selengkapnya
Isu Terkini