Banjir di Sulawesi Barat

Jembatan Ambruk, Jalur Majene-Mamuju Terputus

VIVAnews - Banjir yang melanda Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Jumat, 10 Januari 2009, merusak sejumlah infrastruktur. “Sudah ada beberapa laporan yang sudah masuk soal laporan infraruktur yang rusak,” kata Bupati Majene, Kalma Katta, kepada VIVAnews.

Tanggul yang panjangnya hampir 100 meter di pinggir pantai Ibukota Majene jebol. Dua jembatan gantung yang menghubungkan beberapa wilayah di pelosok Majene rusak. Satu jembatan ambruk di jalur Trans-Sulawesi.

“Jembatan yang ambruk itu adalah jembatan Deking, berada di Kecamatan Malunda. Sekitar 80 kilometer dari Ibukota Majene,” ujar Kalma saat dihubungi Sabtu malam, 10 Januari 2009.

Keberadaan jembatan Deking sangat fatal. Jembatan sepanjang 10 meter itu, kata Kalma, merupakan satu-satunya akses yang menghubungkan Majene menuju Mamuju, Ibukota Provinsi Sulawesi Barat.

Jembatan tersebut ambruk karena tidak mampu menahan luapan arus sungai yang sangat deras. Apalagi setelah kedua sisi jembatan ikut terkikis oleh arus itu.

Pemerintah Kabupaten Majene belum bisa menyebutkan nilai kerugian akibat banjir. Informasi kerusakan masih dikumpulkan.

Informasi yang dihimpun VIVAnews, banjir terjadi setelah Majene diguyur hujan sekitar 12 jam. Sungai Saleppa yang membelah Ibukota Majene, Banggae, meluap. Di saat bersamaan, air laut sedang mengalami pasang sehingga air tidak bisa mengalir ke laut. Sedikitnya 5 kelurahan di Kecamatan Banggae dilaporkan terendam banjir hingga setinggi 1 meter.

Hal itu juga menyebabkan ratusan rumah milik warga, fasilitas umum dan fasilitas sosial ikut terendam. Banjir juga merendam puluhan hektar tambak dan sawah milik warga.

Menurut Kalma Katta, aktifitas di Pasar Sentral Majene, sepanjang hari ini tidak ada aktifitas. Pasalnya, pasar yang terletak di Ibukota Kabupaten itu, ikut terendam setinggi lebih 1 meter.

Hingga sore tadi, hujan sudah berhenti total, namun, dibeberapa titik genangan air masih terlihat. Informasi yang didapatkan dari pemerintah setempat, belum ada korban jiwa akibat banjir ini.

Laporan Zeena | Makassar

Kronologi Pengeroyokan 4 Pria di Depan Polres Jakpus yang Dipicu Pemukulan Terhadap Anggota TNI
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memimpin upacara kenaikan pangkat Pati TNI

29 Pati TNI Naik Pangkat Satu Tingkat Lebih Tinggi, Ini Daftar Namanya

29 Pati TNI itu terdiri dari 21 Pati TNI AD, 4 Pati TNI AL, dan 4 Pati TNI AU

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024