Program Operator

BTEL Serius Garap Komunitas

Bakrie Telecom kini mulai serius menggarap segmen komunitas sebagai upayanya untuk mendorong laju pertumbuhan pelanggan. Langkah itu ditandai dengan ditandanganinya kerja sama BTEL dan Forkommat (Forum Komunikasi Mahasiswa dan Masyarakat Tegal). Penandatanganan Kerjasama Bakrie Telecom dengan Forkommat dilakukan oleh Rakhmat Junaidi, Direktur Corporate Services PT Bakrie Telecom, dan Muhamad Jumadi, Ketua Forkommat, di Jakarta, Jumat 9 Januari 2009.
 
Dalam kerja sama ini, BTEL memungkinkan pengurus sekaligus anggota Forkommat yang jumlahnya berkisar 80 ribu orang di Indonesia melakukan penghematan biaya komunikasi. Program yang bertajuk 'Gratis Rame-Rame' ini memungkinkan telepon gratis antar anggota dalam satu kota atau kode area. Persyaratannya cukup mudah, yakni hanya dengan membayar minimum Top Up Rp 25.000 per bulan.
 
Tak hanya itu, Bakrie Telecom pun akan memfasilitasi upaya mandiri para pengurus maupun anggota Forkommat yang ingin mengembangkan usahanya melalui produk-produk Bakrie Telecom.
 
"Dengan demikian, sasaran penting kerjasama ini tidak saja dalam sisi efisiensi dan penghematan biaya telekomunikasi namun juga mendorong semangat wirausahawan dalam skala usaha menengah dan kecil," kata Rakhmat.
 
Oleh sebab itu, Rakhmat mengatakan, tidak menutup kemungkinan BTEL bekerja sama dengan komunitas-komunitas lain untuk ke depannya. Menurutnya, dengan model kerja sama ini, BTEL diuntungkan karena dapat memperluas pasar Esia ke wilayah-wilayah di luar Jabodetabek.
 
"Ini kerja sama win-win. Di satu pihak, kami mendapat pelanggan baru. Sementara, di sisi lain, pelanggan baru tersebut dapat menikmati layanan telepon gratis," kata Rakhmat.

Skenario Tante Bunuh Keponakan di Tangerang, Ambil Perhiasan Korban Biar Dikira Kasus Pencurian
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah

Terima Kunjungan LBBP Jepang, Menaker Berharap Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Jepang Meningkat

Kepada Yasushi  Masaki, Ida Fauziyah berharap terus memperkuat hubungan kerja sama bilateral Indonesia-Jepang, khususnya di bidang ketenagakerjaan.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024