32 Lokasi Genang Air di Jakarta

VIVAnews - Hujan deras yang mengguyur Ibu Kota pagi tadi masih menyisakan genangan di sejumlah titik. Akibatnya lalu lintas pun tersendat.

Data Traffic Managemen Center Kepolisian Daerah Metro Jaya, Rabu 15 Januari 2009, titik genangan yang harus di waspadai.

Wilayah Jakarta Utara :

1. Teluk Gong ketinggian air 20 sentimeter.
2. Kamal Raya ketinggian air 10 sentimeter.
3. Kapuk Raya ketinggian air 40 sentimeter (Tidak Bisa dilintasi).
4. Muara Baru Ujung ketinggian air 20 sentimeter.
5. Depan Hotel Alexis ketinggian air 20 sentimeter.
6. Depan Balai Samudera Arah Barat ketinggian air 10 sentimeter.
7. Jalan Perintis Kemerdekaan Jalur Lambat depan ASMI Arah
Timur, ketinggian air 35 sentimeter.
8. Pos I Jalan RE Martadinata 10 sentimeter.
9. Depan SPBU Plumpang setinggi 25 sentimeter.
10. Depan Mall Artha Gading setinggi 15 sentimeter.

Wilayah Jakarta Selatan :

1. Pemukiman Pengadegan RT 08 dan 011, RW 01 ketingian airĀ  40 sentimeter.
2. Jagakarsa Tanjung Barat Rt 10 dan 011, RWa 01 ketinggian air 40 sentimeter.
3. Pemukiman Kebayoran Baru, Petogokan Rt 01, 02, 03 ketinggian air 50 sentimeter.
4. Pemukiman Pasar Minggu Pejaten Timur Rt 017, RW 07 dan RT 05, RW 08, RT 16 RW 07 ketinggian air 100 sentimeter.
5. Pemukiman Bukit Duri Tebet Rt 11 dan 5 RW 10 ketinggian air 100 sentimeter.

Wilayah Jakarta Pusat :

1. Jalan Pangeran Jayakarta, Sawah Besar ketiggian air 30 sentimeter.
2. Jalan Letjend Suprapto, dekat perempatan Coca Cola ketingian air 50 sentimeter.

Wilayah Jakarta Barat :

1. Jalan Daan Mogot depan Samsat Jakarta Barat Arah Cengkareng ketinggian ari 30 sentimeter.
2. Jalan Daan Mogot Jembatan Gantung Arah Grogol ketinggian air 10 sentimeter .

Wilayah Jakarta Timur :

1. Jalan Perintis Kemerdekaan dekat RS Medirosketinggian airĀ  40sentimeter (Kendaraan Kecil Tidak Dapat Melintas)
2. Jalan Kolonel Sugiono dekat RS Duren Sawit ketinggian air 20 sentimeter.
3. Jalan Perintis Kemerdekaan Pedongkelan ketinggian air 15 sentimeter.

Polisi Bongkar Sifat Sopir Truk Ugal-ugalan yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim
Gunung Marapi, Sumbar.

Gunung Marapi Kembali Erupsi, Terjadi Hujan Abu Vulkanik dan Ganggu Penerbangan

Aktivitas Gunung Marapi, di Sumatera Barat, kembali meningkat setelah sempat mereda. Pada Jumat, 29 Maret 2024 pukul 19.39 WIB. Bandara juga ikut terganggu akibat erupsi.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024