VIVAnews - Dubes Palestina untuk Indonesia Faridz Mehdawi memperkirakan sejak dimulainya serangan tentara Israel ke Palestina, rata-rata setiap harinya menewaskan 50 warga sipil baik anak-anak, perempuan dan orang dewasa.
"Kalau dihitung-hitung selama 20 hari Israel menyerang negara kami sudah menewaskan 1100 orang. Itu artinya setiap harinya mereka sudah menewaskan lebih dari 50 orang," ujar Dubes Palestina Faridz Mehdawi dalam Tabligh Akbar di Masjid Agung Al-Azhar dengan tema 'Solidaritas Terhadap Perjuangan dan Derita Rakyat Palestina' Jumat, 16 Januari 2009.
Belum lagi warga Palestina yang mengalami cidera akibat serangan-serangan tentara zionis Israel tersebut. Saat ini jumlahnya sudah mencapai 5000 orang Palestina, dan bila dibagi lagi rata-rata mereka sudah menciderai warga palestina seharinya sebanyak 250 orang.
Kendati demikian, lanjut dia, Palestina tidak akan pernah menyerah dan akan tetap bertahan menghadapi serangan-serangan Israel yang kian hari semakin gencar. "Kami bangsa Palestina dengan peralatan yang minim dan tidak berimbang, tetap akan mempertahankan negeri kami," tutur Faridz.
Menerutnya, yang terpenting saat ini adalah bertahan di negeri sendiri, dari pada pergi. "Kami tidak boleh pergi karena kami menginginkan kebebasan di negeri ini," ujarnya dengan suara lantang.
Tim Pengawal Anies Pamitan usai Pilpres 2024 Berakhir
Tugas tim pengawal yang melekat pada Anies Baswedan selaku Capres 2024 nomor urut 01 telah selesai dan mereka telah berpamitan kepada Anies dan Keluarga.
