Sikap Elektoral Masyarakat Pada Januari 2009



Survey dilakukan oleh Lembaga Survey Indonesia (LSI) secara nasional pada 10-22 Desember 2008. Jumlah sampel sebanyak 2.2200 orang dengan tingkat keyakinan 95 persen. Responden adalah seluruh warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih dalam pemilihan umum, yaitu yang berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah ketika survey dilakukan. Penarikan sample dilakukan dengan Metode Multistage Random Sampling.


Dalam survei Desember 2008, Partai Demokrat masih menempati posisi di atas dengan porsi pemilih sebesar 23 persen. Sementara, PDIP mengalami peningkatan menjadi 17 persen, setelah pada bulan September hanya sebesar 14 persen.Partai Golkar hanya berada pada posisi ketiga dengan porsi pemilih sebanyak 13 persen.

Faktor-faktor yang menyebabkan peningkatan jumlah pemilih terhadap Partai Demokrat adalah citra partai, kepemimpinan, evaluasi terhadap kondisi makro dan kebijakan-kebijakannya dan adanya kampanye melalui media.

Jumlah masyarakat yang memilih SBY lebih tinggi dibandingkan pemilih Partai Demokrat sendiri, yaitu 43 persen dan 23 persen. Meningkatnya preferensi terhadap SBY memiliki korelasi yang porsitif dengan kepuasan atas kinerja SBY sebagai presiden. Meningkatnya kepuasan tersebut terkait dengan meningkatnya penilaian positif publik atas kondisi makro nasional dan kebijakan populis SBY seperti BLT, BOS, PNPM dan penurunan harga BBM yang dilakukan dalam akhir tahun 2008.

Elite Gerindra Sebut Polri Sudah "On the Track" Tangani Kasus Firli Bahuri

Data lengkap dapatĀ  diklik attachment (Sikap Elektoral dalam Survey LSI Januari 2009).

Ilustrasi teknologi tes DNA yang praktis

Analisis Metabolisme Tubuh dan Kebutuhan Nutrisi Lewat Tes DNA

Sebuah tes DNA yang menganalisis metabolisme dan kebutuhan nutrisi, memungkinkan para pengguna memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai kondisi kesehatannya

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024