Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Yudhoyono: Jangan Berspekulasi Terlalu Jauh

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah menerima laporan hasil investigasi sementara penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Yudhoyono meminta semua pihak tidak berprasangka buruk terkait penyebab kebakaran tanki raksasa berukuran 5 ribu kiloliter Premium itu.

"Saya mengajak untuk tidak perlu terlalu jauh berspekulasi karena ini masalah kecelakaan teknis dari perangkat atau instrumen itu, barangkali ada yang tidak berfungsi. Namun semua kita serahkan pada pihak yang melaksanakan investigasi," ujar Yudhoyono sebelum berangkat ke Batam, di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Senin, 19 Januari 2009.

Presiden sudah menerima laporan hasil investigasi kebakaran Plumpang dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Widodo AS. Laporan juga diterima dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro, Kepala Polri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, dan Gubernur DKI Fauzi Bowo.

"Sebagaimana yang saya instruksikan tadi malam, semua harus diarahkan untuk memadamkan kobaran api terlebih dahulu agar tidak mengancam tanki-tanki BBM yang lain dan juga tidak mengancam keselamatan warga," lanjut Yudhoyono.

Yudhoyono juga meminta pasokan BBM di wilayah Jabodetabek tidak terganggu. Maka itu, Yudhoyono meminta sistem yang ada segera merespon dan para pejabat terkait diinstruksikan turun ke lapangan untuk memastikan tidak ada gangguan apapun. "Akhirnya bagaimanapun perlu ada investigasi yang lebih lengkap," terang Yudhoyono seperti ditulis presidensby.info.com.

5 Fakta Menarik Jelang Duel Manchester United vs Sheffield United
Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan

KPK Siap Dampingi Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran dari Potensi Korupsi

Komisi Pemberantasan Korupsi, KPK, mengatakan bakal memonitor program makan siang gratis yang jadi agenda prioritas pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024