Dugaan Korupsi Depkumham

Hartono Tanoe Ijin Dirawat Empat Minggu

VIVAnews - Kejaksaan Agung mengaku telah menerima surat keterangan sakit Hartono Hartono Tanoesoedibjo. Kuasa Pemegang Saham PT Sarana Rekatama Dinamika meminta ijin untuk dirawat selama empat minggu di Singapura.

"Hartono sedang sakit di Singapura, surat sakitnya ditandatangani dua dokter, ahli tekanan darah dan ahli jantung," kata juru bicara Kejaksaan Agung, Jasman Panjaitan, di Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu 21 Januari 2009.

Menurut Jasman, dokter ahli tekanan darah meminta Hartono istirahat selama empat minggu, sedangkan dokter ahli jantung meminta Hartono istirahat selama tiga minggu. "Untuk saat ini kita terima dulu alasannya," ujar Jasman.

Jasman menjelaskan, dalam Hartono telah berjanji akan memenuhi panggilan kejaksaan setelah sembuh dari penyakitnya. "Dia berjanji akan kooperatif dan saat ini kita tidak ingin ambil risiko," jelasnya.

Imigrasi mencekal Hartono sejak 24 Desember 2008. Pencekalan dilakukan untuk mempermudah kejaksaan dalam mengusut kasus dugaan korupsi proyek sistem administrasi badan hukum di Departemen Hukum dan HAM. Namun saat cekal diturunkan, Hartono sudah berada di Singapura untuk berobat.

Kejaksaan menetapkan sejumlah tersangka dalam kasus yang diduga merugikan negara sekitar Rp 400 miliar ini. Di antaranya tiga mantan Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum, yaitu Romli Atmasasmita, Syamsuddin Manan Sinaga, dan Zulkarnain Yunus.

Adapun dari Sarana Rekatama, kejaksaan juga sudah menetapkan Yohanes Waworuntu, Direktur Utama Sarana Rekatama sebagai tersangka. Kejaksaan sudah menahan semua tersangka.

Kejaksaan juga telah menetapkan mantan Ketua Koperasi Pengayoman Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia, Ali Marwan Janah, sebagai tersangka.

Namanya Dikatkan dengan Kasus Korupsi Harvey Moeis, Ayu Dewi: Lindungi Aku dari Fitnah
Gedung FMIPA Universitas Indonesia (ui.ac.id)

Daftar 10 Kampus Terbaik Indonesia 2024 Versi SIR, Bisa Jadi Panduan Calon Mahasiswa Baru

Scimago Institutions Rankings (SIR) merilis peringkat kampus terbaik Indonesia 2024. Dalam penentuan peringkat ini, Scimago menilai berdasarkan tiga indikator.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024