VIVAnews – Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Tjahjo Kumolo, mengatakan terdapat empat tokoh yang berpeluang digandeng Susilo Bambang Yudhoyono maju merebut kursi presiden 2009.
“Pak Yudhoyono pasti akan benar-benar memilih siapa yang tepat untuk menjadi wakilnya nanti,” kata Tjahjo di gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis 22 Januari 2009.
Mereka adalah Ketua Umum Partai Golongan Karya: Jusuf Kalla, mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera: Hidayat Nur Wahid, Menteri Pemberdayaan Perempuan: Meutia Hatta, dan Menteri Keuangan dan Menteri Perkonomian: Sri Mulyani.
Menurut Tjahjo, tokoh-tokoh itu, selama ini ikut menyangga kekuatan Yudhoyono. Itu dicontohkan ketika Yudhoyono berhasil meraih suara mayoritas di daerah Sumatera Barat pada pemilihan umum 2004.
Suara signifikan yang diraih Yudhoyono di daerah itu, kata Tjahjo, karena pengaruh Meutia Hatta. Faktor Meutia sebagai putri wakil Presiden Republik Indonesia pertama kali, Muhammad Hatta, memberi kontribusi besar.
Sri Mulyani yang memiliki posisi strategis di pemerintahan dinilai Tjahjo juga memberi pengaruh besar bagi Yudhoyono.
Raup Laba Bersih Rp474 Miliar pada 2023, BRI Insurance Bagikan Dividen Rp 118 Miliar
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan, PT BRI Asuransi Indonesia atau BRI Insurance sepakat membagi dividen tunai kepada pemegang saham senilai Rp118 miliar.
