Berdasarkan hasil penelitan sebuah firma penelitan anak di Inggris, ChildWise, anak-anak di Inggris lebih memilih komputer ketimbang televisi. Childwise sendiri mengambil sampel acak pada 1.800 anak yang berasal dari 90 sekolah lebih di Inggris.
"Mereka adalah generasi yang mulai meninggalkan era cetak atau kertas, dan cenderung lebih dekat dengan teknologi modern,” kata Rosemary Duff, salah seorang peneliti ChildWise, seperti diberitakan PC World, Jumat 23 Januari 2009. “Mereka lebih senang berselancar di Internet, chatting, atau mengunduh lagu, sehingga sulit bagi generasi tua untuk mengerti apa yang terjadi pada anak-anak karena cara komunikasinya kini berbeda," kata Duff.
Dari pertanyaan penelitian "barang apa yang paling tidak bisa kamu tinggalkan", ditemukan sekitar 33 persen di antaranya menjawab komputer, dibandingkan 20 persen anak yang menjawab televisi. Tetapi, di samping komputer dan televisi, 74 responden masih memilih buku sebagai barang yang paling disenanginya.
Menurut survey tahunan Childwise, saat ini sekitar 25 persen bocah berusia lima tahun dapat mengakses internet di kamar tidurnya. Pada survey yang sama, diketahui sekitar 50 persen remaja belasan tahun menghabiskan waktu sekitar 1,5 hingga dua jam setiap harinya untuk mengakses internet. Umumnya, mereka berkutat lama saat menjelajahi situs jejaring sosial seperti Bebo dan MySpace.
Masih menurut survey yang sama, Childwise juga menemukan bahwa secara rata-rata, remaja saat ini menghabiskan waktu sekitar 1,7 jam per harinya untuk online. Sekitar 17 persen di antaranya, mengaku ber-internet ria hingga lebih dari tiga jam. Sementara rata-rata waktu yang dihabiskan para remaja untuk bermain konsol game adalah 1,5 jam, sedangkan waktu untuk mengkonsumsi acara televisi sekitar 2,7 jam.
Sebelumnya, pada penelitian yang dilakukan Consumer Focus, terungkap bahwa anak-anak di Inggris menghabiskan waktu di depan layar dua kali lipat lebih banyak dibandingkan waktu yang mereka habiskan di sekolah. Pada laporan yang ditulis Ed Mayo, ketua Consumer Focus juga menyebutkan bahwa anak-anak merupakan target pemasaran yang cocok untuk teknik marketing yang energik dan cerdas karena mereka menghabiskan sangat banyak waktu dalam sehari di depan layar komputer dan televisi.
Menurut laporan itu, anak-anak di Inggris menghabiskan waktu rata-rata 5 jam 18 menit menonton televisi atau online di Internet setiap harinya. Aktivitas yang secara total menghabiskan waktu 2000 jam per tahun ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan 900 jam per tahun yang dihabiskan anak-anak di dalam ruang kelas yakni 900 jam dan 1270 jam per tahun yang mereka habiskan dengan orang tuanya.
Tingginya aktivitas di depan layar ini karena lebih dari sepertiga anak-anak di Inggris memiliki laptop sendiri dan dua pertiga peserta yang disurvey memiliki konsol game.
Jangan Asal Pilih Lensa Kontak, Bisa Sebabkan 5 Masalah Serius Ini
Pakai lensa kontak dapat memberikan kenyamanan bagi para pengguna seperti lebih ringan dan jarak pandang lebih luas. Namun pemilihan lensa kontak yang salah bisa iritasi
