VIVAnews – Setelah tiga pekan dicekam ketakutan, puluhan ribu anak di Gaza kembali bersekolah, Sabtu 24 Januari 2009. Mereka bermain-main untuk menghibur diri, bercerita pada teman dan guru tentang ledakan-ledakan yang mereka dengar, dan juga saudara dan kerabat yang meninggalkan mereka.
Di sebuah ruang kelas Sekolah Dasar Fakhoura milik Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), satu meja kosong ditempel nama murid berusia 14 tahun yang terbunuh dalam peperangan.
Teman-teman sekelas mendiang duduk dengan raut muka sedih saat guru kelas meminta mereka menceritakan pengalaman mereka.
“Sangat berat rasanya karena biasanya saya melihat 30 orang di kelas, dan kini saya hanya melihat 27 siswa,” kata guru kelas, Bassam Salha. “Selama tiga pekan kami hidup dalam kesedihan. Saya ingin kalian, para murid, menghapus kesedihan saya.”
Di sekolah lain, seorang siswa kelas satu memungut pecahan kaca dari halaman sekolah.
Lebih dari 30 sekolah PBB rusak akibat serangan Israel. Sekolah-sekolah PBB yang memiliki sekitar 200 ribu murid itu dibuka kembali bersama dengan sekolah-sekolah umum di Gaza yang dikelola Hamas setelah kelompok militan itu menguasai Gaza, pada 2007 lalu.
Dibukanya kembali sekolah sepekan setelah gencatan senjata diberlakukan menandai kembalinya kehidupan normal bagi 1,4 juta warga Gaza.
Sekitar 280 anak menjadi korban keganasan serangan Israel yang mulai dilancarkan 27 Desember 2008. Total warga Palestina yang terbunuh berjumlah sekitar 1.285 orang. Sementara dari pihak Israel, 13 orang termasuk tiga warga sipil juga terbunuh.
“Prioritas kami adalah mengembalikan anak-anak ini ke sekolah,” kata John Ging, wakil PBB untuk wilayah Gaza yang mengurus pengungsi. (AP)
Baca Juga :
Senada dengan BNPT, Guru Besar UI Sebut Perempuan, Anak dan Remaja Rentan Terpapar Radikalisme
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Rusia Telah Menangkap Pemodal Teroris Serangan Moskow, Ternyata Dikirim Melalui Ukraina
Dunia
29 Mar 2024
Dalam penemuan itu, mereka mengklaim bahwa negara Ukraina telah membayar “sejumlah besar dana” kepada para pelaku.
Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.
Meski Negaranya Tengah Dilanda Aksi Terorisme, Rusia Tetap Kirim 29 Ton Bantuan ke Gaza
Dunia
29 Mar 2024
Meski tengah berduka, Rusia mengatakan pihaknya tetap mengirimkan lebih dari 29 ton bantuan kemanusiaan ke pada warga Palestina di Jalur Gaza yang tengah dilanda perang.
Dalam berita terbaru yang mengejutkan, dilaporkan bahwa empat teroris yang terlibat dalam serangan mengerikan di gedung konser Balai Kota Crocus dekat Moskow pada Jumat,
Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!
Dunia
29 Mar 2024
Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
10 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Sinopsis Queen of Divorce Episode 9: Oh Min Suk Mendekati Lee Ji Ah dengan Maksud Tersembunyi
IntipSeleb
24 menit lalu
Queen of Divorce episode 9 ini, Yul Seong mendapatkan ide cemerlang untuk membuatnya bisa kembali memenangkan hati Young A dan bergabung dalam partai.
Ayahanda King Nassar Meninggal Dunia, Inul Daratista Berikan Pesan Menyentuh untuk Sang Sahabat
JagoDangdut
sekitar 1 jam lalu
Kabar duka datang dari penyanyi dangdut kenamaan, King Nassar. Ayahanda tercintanya, H. Ahmad Hasan Sungkar, meninggal dunia pada hari Jumat, 29 Maret 2024.
Selengkapnya
Isu Terkini