Elit TNI & Polri Jadi Tim Sukses

Hanura: Tuding Elit TNI, Itu Taktik Yudhoyono

VIVAnews - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Hati Nurani Rakyat, Saleh Husin, menantang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk membeberkan oknum Tentara Nasional Indonesia dan elit kepolisian yang menjadi tim sukses partai. Saleh menilai tudingan itu taktik Yudhoyono memenangkan partainya, Partai Demokrat.

"Kalau tidak diomongkan orangnya, rakyat akan menduga itu untuk mendukung partainya sendiri," kata Saleh dalam perbincangan dengan VIVAnews, Kamis, 29 Januari 2009.

Saleh menilai Yudhoyono sedang melempar bola panas ke tubuh TNI dan Polri. Dengan begitu, TNI dan Polri akan bulat mendukung Yudhoyono dan Partai Demokrat dalam Pemilu dan Pemilihan Presiden nanti.

Yudhoyono sebagai Presiden dan Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata bisa saja membeberkan siapa oknum tersebut dan menindaknya. Dengan begitu, Yudhoyono telah menunjukkan itikad baiknya untuk mereformasi TNI.

Partai Hanura sendiri, ujar Saleh, tak berhubungan dengan perwira-perwira TNI dan Polri yang masih aktif. Hanura hanya merekrut mantan-mantan TNI dan Polri. "Sampai saat ini, yang bergabung di Hanura adalah orang-orang yang sudah menjadi sipil. Jadi tak bisa dikatakan itu militer," kata Saleh.

Hanura merupakan partai yang paling banyak diisi jenderal-jenderal purnawirawan. Di antara puluhan pimpinan partainya, terdapat belasan purnawirawan jenderal seperti Letjen. TNI (Purn) Arie Mardjono, Laksdya TNI (Purn) Abu Hartono, Mayjen. TNI (Purn) Aqlani Maza, Laksamana TNI (Purn) Bernard Kent Sondakh, Marsdya TNI (Purn) Budhy Santoso, Jendral Pol (Purn) Chaeruddin Ismail, Jendral TNI (Purn) Fachrul Razi, SIP, SH, MH. dan Letjen. TNI (Purn) Suaidi Marasabessy, SIP. Belum lagi Ketua Umumnya, mantan Panglima Angkatan Bersenjata, Jenderal Purnawirawan Wiranto.

Viral! 4 Pria Terkapar Dipukuli di Depan Polres Jakpus Dipicu Pengeroyokan Anggota TNI
VIVA Militer: Tiga jenderal Marinir purna bhakti

3 Jenderal Hantu Laut Pamit Tinggalkan Marinir, Salah Satunya Intelijen Kakap TNI

Siapa saja ketiga jenderal itu?

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024