Mayoritas Saham BUMN Menguat 9%

VIVAnews – Mayoritas saham badan usaha milik negara (BUMN) menguat lebih dari sembilan persen pada transaksi sesi pertama, Selasa, 14 Oktober 2008. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menghentikan perdagangan saham secara otomatis (auto rejection) bila kenaikan atau penurunan harga saham mencapai 10 persen.

Direktur Pengawasan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Justitia Tripurwasani mengakui adanya sejumlah saham BUMN yang terkena auto rejection. “Tapi, saya tidak bisa memastikan berapa jumlahnya,” ujar Justitia kepada VIVAnews di Jakarta, Selasa, 14 Oktober 2008.

Berdasarkan data transaksi di BEI, saham-saham BUMN yang menguat signifikan pada penutupan sesi pertama adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), naik 9,85 persen (Rp 650) menjadi Rp 7.250, PT Indosat Tbk (ISAT) menguat 9,83 persen atau Rp 425 poin ke posisi Rp 4.750, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) terangkat 9,47 persen atau Rp 400 ke level 4.625.

Selain itu, saham PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) melejit 9,57 persen atau Rp 550 ke posisi Rp 6.300, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik Rp 170 ke posisi Rp 1.910, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menguat Rp 110 ke level Rp 1.260, PT Kimia Farma Tbk (KAEF) terangkat Rp 9 ke posisi Rp 99, dan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) naik Rp 80 menjadi Rp 910.

Sementara itu, saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) naik Rp 18 menjadi Rp 199, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menguat Rp 200 ke posisi Rp 2.375, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) naik Rp 25 ke posisi Rp 280, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) terangkat Rp 60 menjadi Rp 660, dan PT Timah Tbk (TINS) menguat Rp 120 ke posisi Rp 1.320. Sedangkan saham BUMN farmasi lainnya, PT Indofarma Tbk (INAF), naik Rp 7 ke level Rp 79.

Justitia menambahkan, saat ini, otoritas bursa juga tengah mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan pelanggaran yang dilakukan sejumlah broker. “Hasil penelitian bursa sudah disampaikan ke Bapepam,” tegas dia.

Meskipun demikian, menurut dia, otoritas bursa tetap menerapkan prinsip praduga tak bersalah. “Karena masih berupa dugaan, broker-broker yang diperiksa juga belum tentu bersalah,” ujar dia.

Pengamat Sebut Hak Angket Berpotensi Layu Sebelum Berkembang, Ini Alasannya

Penelitian tersebut terkait kejatuhan indeks harga saham gabungan (IHSG) pekan lalu, sehingga otoritas bursa memutuskan untuk menghentikan perdagangan saham di seluruh pasar. Saat itu, perdagangan saham di bursa dihentikan selama tiga hari pada 8-10 Oktober 2008.

Megawati Soekarnoputri bersama Ganjar Pranowo dan Mahfud MD

Megawati Masih Rutin Bertemu Ganjar-Mahfud Usai Pilpres 2024, Bahas Apa?

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri masih rutin bertemu dengan pasangan capres-cawapres nomor urut t

img_title
VIVA.co.id
11 April 2024