VIVAnews - Arah bursa global dan regional yang cenderung negatif kembali merembet ke pasar saham domestik pada transaksi awal pekan ini. Pada perdagangan Senin 2 Februari 2009, indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah 2,65 poin (0,2 persen) menjadi 1.330,02.
Pada menit-menit awal, sebanyak tujuh saham menguat, 27 melemah, dan 12 saham stagnan. Volume transaksi baru mencapai 29,7 juta saham senilai Rp 43,7 miliar.
Pengamat pasar modal David Cornelis mengatakan, perdagangan saham diperkirakan masih cenderung bersifat teknis dengan pola transaksi harian (intraday trading). Kisaran pergerakan IHSG sempit di sekitar 1.305-1.375.
"Arah IHSG tetap naik. Saham-saham yang bisa dicermati ASII, BBRI, BUMI, PGAS, dan TLKM," tuturnya.
Sementara itu, di bursa Asia pagi ini, indeks Hang Seng melemah 175,98 poin (1,33 persen) menjadi 13.102,23, Nikkei 225 menjadi 7.955, atau turun 38,3 (0,48 persen), dan Straits Times terkoreksi 10,49 poin (0,6 persen) ke posisi 1.735,98.
Di bursa Wall Street pada perdagangan Jumat sore waktu New York atau Sabtu dini hari WIB, indeks Dow Jones kembali terkoreksi 148,15 poin atau 1,82 persen ke level 8.000,86. Sedangkan indeks Nasdaq turun 31,42 poin atau 2,08 persen menjadi 1.476,42 dan S&P 500 melemah 19,26 poin atau 2,28 persen ke 825,88.
Rafael Struick Absen Bela Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U-23
Penyerangan Timnas Indonesia, Rafael Struick bakal dipastikan absen memeprkuat skuad asuhan Shin Tae Yong pada babak Semifinal Piala Asia 2024.
