VIVAnews - Tidak kurang dari 350 warga Bidaracina mengungsi di eks gedung bioskop Nusantara di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur. Untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi pengungsi, sebuah perusahaan air di Jakarta memberikan bantuan berupa 3.000 air bersih.
Bantuan ini juga untuk menghindari warga pengungsi dari serangan penyakit yang biasa datang saat banjir.
Mobil tangki air yang datang segera diserbu warga, mereka langsung antri sambil membawa ember untuk mendapatkan air bersih .
Fahrudin, pelaksana perusahaan Aetra Air Jakarta mengatakan, sebanyak 3.000 liter air biasanya habis dalam waktu beberapa jam. Setiap harinya dua tangki air dipasok untuk memenuhi kebetuhan mandi, dan cuci para pengungsi banjir.
Sebagian warga pengungsi saat ini mulai terserang penyakit, seperti batuk, pilek dan gatal-gatal. Selain itu, mereka juga terserang diare dan infeksi saluran pernafasan atas (ISPA).
Menurut, Esti, 35 tahun, penanggung jawab pengungsian, para pengungsi berada di lokasi ini sudah sejak kemarin. Kondisi pengungsian membuat warga mudah terserang penyakit.
Hal yang sama diungkapkan, Baby, dokter yang berjaga di lokasi pengungsian. "Kebanyakan sakit batuk dan pilek serta gatal-gatal," ujarnya, kepada VIVAnews, Selasa, 3 Februari 2009.
Namun kata Baby, untuk obat-obatan serta perlengkapan medis lainnya sudah disiapkan.