Dewan Bentuk Tim Investigasi Insiden Medan
VIVAnews -- Komisi Hukum DPR membentuk tim investigasi mengusut insiden tewasnya Ketua DPRD Sumatera Utara, Abdul Azis Angkat, di tengah aksi unjuk rasa. "Ini adalah penghinaan parlemen sebagai lembaga perwakilan rakyat," kata Anggota Komisi Hukum, Lukman Hakim Syaefuddin, kepada VIVAnews di Jakarta, Rabu 4 Januari 2009.
Peristiwa itu terjadi di gedung DPRD Sumatera Utara, pada Selasa 3 Januari 2009. Ribuan pengunjuk rasa yang menuntut berdirinya Provinsi Tapanuli --terpecah dari Sumatera Utara-- beraksi sejak pukul 10.00 WIB.
Beraksi anarkis, mereka merusak fasilitas gedungdewan. Sejumlah anggota dewan juga menyaksikan Abdul Azis dipukuli. Belakangan, tokoh Partai Golkar ini tewas. Usai kejadian itu, kata Lukman, Komisi Hukum mengadakan rapat internal.
"Hasilnya disepakati membentuk tim investigasi yang bertugas mengusut dan mendalami kasus itu," katanya. "Apa yang sesungguhnya terjadi dalam insiden itu, ada apa di balik peristiwa itu."
Tim investigasi ini akan segera berangkat ke Sumatera Utara untuk menjalankan tugasnya. Tim diketuai oleh Wakil Ketua Komisi Hukum, Maiyasak Johan, dan beranggotakan seluruh anggota Komisi Hukum. "Waktu keberangkatan sedang dibahas, yang pasti dalam waktu dekat dan sesegera mungkin," kata Lukman.
Kendati ada tim investigasi, Komisi Hukum tetap saja meminta penjelasan resmi dari Kepala Polri Bambang Hendarso Danuri. "Dengan demikian, rapat dengan Kapolri tetap dijalankan. Namun yang terpenting, ada tim yang akan bekerja secara intensif dan terfokus untuk kasus ini," kata Lukman.
IHSG Hari Ini Diprediksi Kembali Menguat Ditopang Fundamental Ekonomi RI
Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 16 poin atau 0,23 persen di level 7.127, pada pembukaan perdagangan Rabu, 24 April 2024.
