VIVAnews - PSM Makassar akhirnya berhasil merebut kemenangan perdananya di putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2008/2009. Menjamu Persita Tangerang di Stadion Mattoangin, Makassar, Sabtu, 7 Februari 2009, Juku Eja unggul 1-0.
Satu-satunya gol yang tercipta pada pertandingan ini dicetak oleh Claudio Proneto melalui titik putih penalti pada menit ke-44.
Tampil dengan pelatih baru, Hanafing, PSM tampil dengan formasi 4-4-2. Claudio Pronetto dan Julio Lopes ditandemkan di lini depan. Selain itu, Hanafing juga sempat menurunkan striker anyar Alfredo de Souza.
Formasi ini terbukti mampu merepotkan tim tamu. Bahkan untuk meredam kegesitan serangan-serangan Juku Eja, Pelatih Persita Tangerang, Zainal Abidin terpaksa menginstruksikan pemainnya untuk melambatkan tempo permainan.
Sayang, di menit 44', striker PSM, Julio Lopes dijatuhkan oleh pemain belakang Persita, Sunar Sulaiman di kotak terlarang. Wasit yang melihat kejadian ini langsung menunjuk titik putih penalti yang sukses dieksekusi oleh Claudio Proneto.
"Kami bersyukur bisa menang di tengah kondisi baru yang ada saat ini. Mudah-mudahan ini menjadi sinyal baik untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya," kata Hanafing, pelatih baru PSM Makassar, kepada VIVAnews, usai pertandingan.
PSM memang baru ditinggal oleh pelatih kepada Raja Isa. Mantan pelatih Persipura Jayapura itu memilih hengkang karena sudah tidak betah di PSM. Sebagai gantinya, manajememen menunjuk Hanafing untuk menggantikan posisi Raja.
"Untuk jadi juara itu sudah mustahil. Tapi untuk tetap bertahan di papan tengah, saya pikir masih realistis. Mudah-mudahan kami bisa meraihnya," kata Hanafing.
Sementara itu, Pelatih Persita, Zainal Abidin memuji penampilan pemain-pemainnya meski kalah 0-1. Dia menilai punggawa-punggawa Pendekar Cisadane sudah maksimal dalam menjalankan instruksi yang diberikannya.
Sebaliknya, Zainal mengaku kecewa dengan keputusan wasit yang memberi hadiah penalti bagi tuan rumah. Menurutnya, pemainnya Sunar Sulaiman tidak melakukan pelanggaran terhadap Lopes.
"Dia hanya mengambil bola. Tidak ada pelanggaran disana. Harusnya wasti tidak memberikan penalti kepada tuan rumah," kata Zainal.
Berkat kemenangan ini, posisi PSM Makassar di klasemen sementara naik dari peringkat 11 ke urutan 9 menggusur Pelita Jaya. PSM saat ini mengoleksi 27 poin dari 18 kali pertandingan.
Laporan Zeena/Makassar
Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia
Masyarakat baru saja merayakan Puasa Ramadan dan Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2024, pada momen itu mayoritas masyarakat menjalankan tradisi mudik ke kampung halaman. Dari
