VIVAnewsw - Andhika Pratama pernah digandeng musisi kawakan Indonesia Melly Goeslaw. Di situ, cowok asal Bandung itu patut berbangga hati karena terpilih berduet dengan sang Diva.
Lagu 'Butterfly' yang merupakan soundrack dari film dengan judul yang sama itu meledak. Lagunya terdengar dimana-mana. Untuk pertama kalinya, nama Andhika dikenal sebagai aktor yang punya kemampuan bernyanyi juga.
Kemampuan suara Andhika cukup terbukti di single pertamanya. Ditambah dengan pengakuan musisi handal Melly Goeslaw lewat sejumlah wawancara.
Tapi, prestasi itu tak cukup meyakinkan Andhika untuk percaya diri. "Aku saat ini belum berani untuk bikin album, masih belum pede dengan suara sendiri," tandas Andhika ketika berbincang dengan VIVAnews di Bella Rossa, Kemang, Jakarta Selatan.
Tapi bukan berarti mimpi Andhika terkubur. Andhika tidak pernah terpisah dari musik. Bahkan kerjaan Andhika sekarang pun masih berkutat dengan dunia musik.
Yaitu, sebagai presenter acara musik di salah satu TV swasta. Sambil menyelam minum air, Andhika ambil kesempatan bertemu dengan banyak musisi di acara yang digawanginya itu.
"Gue sering nanya naya dengan bintang tamu, mulai dari cara rekaman, kontrak sama label," ungkap aktor pemeran 'Glitch' itu.
Andhika masih belum mau bicara banyak mengenai albumnya. Barangkali ibarat ibu dengan kehamilan muda, Andhika takut pamali, kalau-kalau si jabang 'proyek album' tersebut tidak rampung tahun ini.
Keinginan Andhika mewujudukan albumnya itu sangat besar. Sebesar keinginannya menelurkan debut albumnya itu di tahun 2009 ini.
Awalnya, Andhika mengaku tidak percaya diri masuk ke industri musik ini. Tapi dukungan dari musisi sekelas Melly Goeslaw membuat hati Andhika mantap.
Andhika sudah lebih siap terjun ke dunia musik. Perkara wajah imutnya yang mencuatkan keraguan atas kemampuan musikalitasnya.
Andhika menjawab, "Kalo anggapan orang aku hanya jual tampang doang ya silahkan saja. liat saja nanti apakah suara gue berkualitas atau tidak!"
Putusan MK Bersifat Final, Prof Niam: Kontestasi Telah Usai, Saatnya Bersatu
Putusan MK yang sifatnya final dan mengikat itu menandakan kontetasi Pilpres 2024 sudah selesai.
