VIVAnews - PT Pertamina (Persero) menunda rencana ekspor solar menyusul turunnya harga bahan bakar di pasar internasional.
"Saat ini kami sedang mencari pasar yang cocok untuk mendapatkan harga bagus," ujar Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Achmad Faisal usai Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi Energi Dewan Perwakilan Rakyat, di Jakarta, Selasa 10 Februari 2009.
Faisal mengatakan, saat ini Pertamina tengah berusaha menghabiskan kelebihan stok solar untuk di pasar dalam negeri. Jika sudah menemukan kecocokan harga, Pertamina baru akan mengekspor.
Lebih lanjut dia mengatakan, saat ini stok solar mencukupi konsumsi 38 hari atau setara dengan 228 ribu kiloliter, premium 14 hari, dan minyak tanah 40 hari atau setara dengan 92 ribu kiloliter.
Meski harga bahan baku sempat naik, Ririn tidak menaikkan harga batiknya. "Biarlah untung berkurang sedikit agar masyarakat tidak melihat barang kami terlalu mahal," ujarnya.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Saldo DANA Gratis dari Google Untuk Kamu! Aplikasi aman dan menguntungkan, Klaim Sekarang Juga!
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Nikmati saldo DANA gratis dari Google sekarang juga! Temukan cara mendapatkannya melalui artikel ini. Aplikasi aman dan menguntungkan.
Oppo A60 Hadir Menggunakan Snapdragon 680 Dan Fast Charging
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Oppo baru saja merilis ponsel terbaru mereka di segmen entry-level, yaitu Oppo A60, yang pertama kali diluncurkan untuk pasar Vietnam. Menawarkan sejumlah Fitur Menarik
Palestina, panggung sejarah penuh konflik. Sejak Mandat Britania hingga Perang Dunia I, konflik antara Israel dan Palestina tumbuh. Perjuangan antara bangsa Arab, Inggris
Unjuk Gigi di Piala Asia Qatar, Ini Sederet Fakta Timnas U-23 Besutan Shin Tae Yong
Ceritakita
1 jam lalu
Timnas Indonesia U-23 mengunci tiket ke semifinal Piala Asia U-23, setelah menumbangkan Korea Selatan (Korsel) melalui drama adu penalti dengan skor 11-10.
Selengkapnya
Isu Terkini