Potensi Sekuritisasi Aset Properti Besar

VIVAnews - Bank Indonesia menilai potensi sekuritisasi aset properti cukup besar untuk pendanaan perumahan. Apalagi, total kredit kepemilikan rumah (KPR) mencapai Rp 122 triliun.

"KPR paling berpotensi untuk sekuritisasi," kata Gubernur BI Boediono di Jakarta Kamis 12 Februari 2009.

Data BI hingga Desember 2009, kredit properti untuk konsumsi sebesar Rp 48 triliun, kredit real estate sebesar Rp 28 triliun, dan kredit KPR Rp 122 triliun.
 
Menurut dia, saat ini kualitas kredit properti masih cukup tinggi. Sekuritisasi aset yang mulai dikembangkan dan diperdagangkan di bursa efek Indonesia hanya satu tahap, tidak seperti di Amerika. Ini dilakukan untuk meminimalkan risiko.

"Di Amerika, sekuritisasi yang berlebihan, pada tahap kita dimana sekuritisasi hanya satu tahap dari bank ke tahap berikutnya," kata dia.

Hasil Liga Champions: Comeback PSG dan Borussia Dortmund, Barcelona dan Atletico Madrid Nangis Darah
Zara, anak Ridwan Kamil.

Setelah Lepas Hijab, Putri Ridwan Kamil Tegaskan Tak akan Kenakan Pakaian Terbuka

Meskipun masih ada yang mengkritiknya, banyak juga yang merasa lega karena putri Ridwan Kamil dan Atalia Praratya ini tidak memiliki niat untuk berpenampilan terbuka.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024