VIVAnews - Tindak kekerasan yang dilakukan Chris Brown terhadap sang pacar, ternyata membuat pihak orang tua Rihanna angkat bicara soal insiden tersebut.
Seperti dikutip People, Minggu, 15 Februari 2009, ayah Rihanna, Ronald Fenty mengatakan saat pertama mendengar bahwa anaknya telah diserang oleh Chris Brown, dirinya sama sekali tidak percaya. "Saya tahu putri saya," ujar Fenty.
Saat ditanyakan kondisi terakhir Rihanna, Fenty mengaku, terakhir melihat putrinya di Barbados, Kamis lalu. "Masih nampak beberapa bekas luka memar di muka Rihanna, tapi saya rasa keadaannya sudah membaik," tuturnya.
Fenty menambahkan, akan ada waktu yang tepat, di mana Rihanna akan berbicara. "Saya berharap, ia mampu bangkit dan menjadi perempuan yang kuat di dunia ini," ujarnya.
Dia mengatakan, putrinya sekarang ini tengah dalam proses penyembuhan, di mana Rihanna tengah menghabiskan waktu bersama temen-teman wanitanya di Barbados. "Saya tidak akan menyuruh dia untuk berbuat apa-apa saat ini," tutur pria yang berprofesi sebagai perancang busana itu.
Terakhir kali Fenty melihat Rihanna dan Brown bersama-sama di bulan Juli lalu. "Mereka terlihat bahagia dan Saya tidak merasa ada yang aneh dari mereka," kata dia.
Seperti diberitakan, Brown dan Rihanna terlibat perseteruan, di mana Brown memukul Rihanna dan meninggalkannya dalam keadaan cidera. Akibat insiden Minggu dini hari lalu, pelantun 'Umbrella' itu harus mendapat perawatan medis.
Kejadian tersebut juga yang membuat Rihanna batal beraksi di panggung Grammy Award, Minggu malam. Konser di Jakarta dan Malaysia pun batal karena insiden tersebut.
Medco Energi Resmi Divestasi Seluruh Sahamnya di Ophir Vietnam Block 12W B.V
PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) mengumumkan penyelesaian divestasi seluruh kepemilikan sahamnya di Ophir Vietnam Block 12W B.V. (OVBV).
