VIVAnews - Pesona Cendana dalam politik terbukti belum redup. Partai Pemuda Indonesia bahkan memunculkan nama Ari Haryo Wibowo Hardjojudanto alias Ari Sigit, cucu mantan Presiden Soeharto, sebagai calon presiden dalam Pemilu 2009.
"Masyarakat merindukan kondisi jaman dulu, itu kenapa kita munculkan figur Ari Sigit," kata Sekretaris Jendera Partai Pemuda Indonesia, Nico Silitonga di sela-sela Rapat Pimpinan Nasional III PPI di Hotel Sahid, Minggu 15 Februari 2009.
Menurut Nico, PPI konsen pada figur-figur yang berjuang bersama dengan partai nomor urut 14 itu. "Buat apa kita dukung calon yang berkembang sekarang, kalau acuh tak acuh," tambah Nico.
Ari Sigit, kata dia, dianggap punya wawasan dan pengetahuan yang cukup sehingga layak dicalonkan sebagai presiden. Selain cucu pertama Soeharto itu, Partai Pemuda juga membidik mantan Ketua Umum Golkar, Akbar Tandjung sebagai calon presiden. "Bang Akbar adalah figur pemimpin yang mampu menyelesaikan permasalahan bangsa," kata dia.
Suara-suara dari daerah-daerah pemilihan, ujar Nico, juga mengusulkan agar Partai Pemuda mengusulkan Prabowo Subianto. "Finalnya tunggu tiga calon di rapimnas keempat," tambah dia.
Sebelumnya, Partai Pemuda mengumumkan enam nama yakni Susilo Bambang Yudhoyono, Sri Sultan Hamengkubuwono X , Prabowo Subianto, Pengusaha, Sandiago Uno, Gubernur Bengkulu, Agus Rin, dan Ari Sigit sebagai calon.
Nama Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat, Wiranto justru dicoret Partai Pemuda. Menurut Nico, Wiranto bahkan sama sekali tak masuk dalam rekomendasi. "Apalagi saat Rapimnas II dia tidak datang," tambah dia.
Pemain Bintang Jakarta Pertamina Enduro Tampil di Laga Persahabatan Lawan Red Sparks
Sejumlah pemain bintang Jakarta Pertama Enduro tampil dalam laga persahabatan melawan Red Sparks
