Golkar Tolak Pembangkit Tenaga Nuklir

VIVAnews - Partai Golkar tidak setuju penggunaan nuklir sebagai alternatif pengganti energi fosil. Ketua Umum Partai Golkar, jusuf Kalla mengatakan nuklir sebenarnya pengganti energi yang disukai sekaligus dihindari masyarakat.

"Sekarang ini banyak yang mau menggunakan nuklir, tapi ada filosofi not in my back yard," kata Kalla dalam dialog Golkar dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia di Hotel Four Seasons, Jakarta, Senin 16 Februari 2009.

Alhasil, ketika pemerintah merencanakan pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir, demonstrasi pun bergulir. "Baru rencana dibuka lalu didemo," kata Wakil Presiden itu.

Faktor lain yang membuat Golkar tidak setuju penggunaan energi nuklir adalah orang Indonesia yang cenderung ceroboh. "Orang kita memang dikenal sedikit ceroboh," kata Kalla.

Dua hal itulah yang membuat Partai Golkar tidak setuju dengan pembangunan reaktor nuklir. "Tidak setuju untuk sekarang ini," katanya.

Top Trending: Hal yang Terjadi Jika Indonesia Tak Dijajah hingga Tawuran Brutal Antar Pelajar
Pelita Jaya memastikan tiket ke putaran final BCL Asia 2024

Perbasi Apresiasi Sukses Pelita Jaya Tembus Babak Utama BCL Asia

PP Perbasi mengapresiasi tim Pelita Jaya Bakrie Jakarta yang berhasil lolos ke babak utama Basketball Champions League (BCL) Asia 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024