VIVAnews - Pemerintah memperkirakan defisit Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2009 bakal naik menjadi Rp 137 triliun.
Hal ini diungkapkan oleh Dirjen Anggaran, Anny Ratnawati di gedung Permodalan Nasional Madani (PNM), Selasa, 17 Februari 2009.
Anny mengatakan dalam menghadapi krisis, pembiayaan APBN 2009 memang naik signifikan. "Semua dilakukan untuk mempengaruhi pertumbuhan ekonomi melalui kebijakan fiskal," ujarnya.
Defisit naik dari asumsi sebelumnya 1 persen (Rp 51 triliun) menjadi 2,6 persen atau senilai Rp 137 triliun. Jumlah defisit ini lebih besar 0,1 persen dari usulan asumsi makro yang diusulkan ke DPR sebesar 2,5 persen PDB atau senilai Rp 132 triliun.
Dia menjelaskan pembiayaan tambahan untuk menutup defisit ini berasal dari
surplus APBN 2008 sebesar Rp 51 triliun, serta tambahan utang yang akan diperoleh dari pinjaman siaga Rp 37 triliun dan penerbitan surat utang negara.
Mensos Risma Berikan Pesan ke Konten Kreator: Tidak Usah Takut untuk Melangkah!
Dalam acara bertajuk YouTube Seribu Kartini Beda Tapi Sama di Jakarta, Jumat,19 April 2024, Menteri Sosial Risma mengemukakan bahwa seorang kreator konten tidak takut.
