Copa Indonesia

Leg 2 Sriwijaya FC vs Persib Digelar April

VIVAnews - Badan Liga Indonesia (BLI) kembali melakukan perubahan jadwal terhadap duel babak 16 besar Copa Indonesia 2008/2009 yang mempertemukan Sriwijaya FC vs Persib Bandung. Setelah sempat merubah jadwal leg kedua saja, BLI kali ini justru ikut merubah jadwal leg pertama.

Sesuai drawing, Sriwijaya FC tampil sebagai tuan rumah di leg pertama. Setelah berkoordinasi dengan pihak sponsor dan televisi, BLI awalnya menetapkan jadwal leg pertama, 25 Februari dan leg kedua 13 Maret 2009.

Jadwal ini ternyata membuat Sriwijaya FC keberatan. Pasalnya, di bulan Maret, jadwal Laskar Wong Kito cukup padat. Bahkan salah satunya harus tampil di pentas internasional Liga Champion Asia (LCA) 2009.

Manajemen Sriwijaya FC pun meminta BLI untuk mencari waktu yang lain. Lewat berbagai pertimbangan, BLI akhirnya setuju untuk mengubah jadwal leg kedua  menjadi 14 Maret 2009. Namun perubahan ini ternyata tidak memuaskan Sriwijaya FC. Sebab, leg kedua masih digelar di bulan Maret.

Pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan yang sempat dihubungi VIVAnews menilai jadwal ideal bagi timnya adalah di luar bulan Maret. Tapi, bila BLI tak juga mengabulkan keinginan itu, timnya sudah siap dengan risiko terburuk untuk tampil di dua even dalam waktu yang berdekatan. 

Hari ini, Kamis, 17 Februari 2009, Direktur Bidang Kompetisi BLI, Joko Driyono kembali melakukan perubahan. Jadwal leg pertama diundur sehari menjadi 25 Februari 2009 dan leg kedua baru digelar 12 April 2009.

"Copa berjalan dengan sistem gugur. Karena itu, karena itu kami ingin perubahan jadwal ini bisa dihormati oleh kedua tim. Ini merupakan jadwal yang paling ideal bagi keduanya," kata Joko saat dihubungi VIVAnews, Kamis, 19 Februari 2009.

Jadwal baru
Leg I  Sriwijaya FC vs Persib Bandung : 25 Februari 2009
Leg II Persib Bandung vs Sriwijaya FC : 12 April 2009

Harmoni Energi Sehat Menyuarakan Pesan Kesetaraan dalam Pelayanan Kesehatan
Gedung Kampus UNU Gorontalo. (Foto: UNU Gorontalo).

Rektor UNU Gorontalo Diduga Lecehkan 12 Mahasiswi, Dosen dan Staf di Kampus

"Untuk sejauh ini, sudah ada 12 orang yang telah melaporkan (Rektor UNU). Mereka masing-masing mahasiswi, staf hingga dosen. Pelaporan itu dilayangkan ke pihak LLDIKTI."

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024