Dua Pesawat Sukhoi Jadi Sasaran Tembak

Panglima TNI: Ini Masalah Serius

VIVAnews - Dua buah pesawat Sukhoi milik TNI Angkatan Udara nyaris jadi sasaran tembak saat baru terbang 1,5 jam di ketinggian 15 sampai 20 ribu kaki. Panglima TNI menganggap serius kejadian di wilayah Makassar, Sulawesi Selatan itu.

"Sampai sekarang kami masih melakukan penelitian dan belum tahu hasilnya. Yang jelas ini serius," kata Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso saat dengan Komisi Bidang Luar Negeri dan Pertahanan Dewan Perwakilan Rakyat, di Gedung DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin, 23 Februari 2009.

Djoko tak menganggap ringan insiden terkuncinya dua pesawat Sukhoi yang terhitung masih baru itu. Menurut Djoko, TNI akan menelusuri dari segi teknis, operasional, dan gangguan-gangguan yang ada.

Hingga kini, Djoko belum menerima laporan terakhir dari TNI Angkatan Udara soal peristiwa yang menimpa dua pesawat yang baru saja diserahkan pemerintah Rusia, pada Senin 2 Februari 2009 itu.

"Dari hasil kroscek, tidak ada lintasan-lintasan pesawat asing yang ada disitu. Dari satuan angkatan udara yang mengeluarkan pasukan pengintai hasilnya juga negatif," tegas Djoko.

Dua pesawat Sukhoi TNI AU dikunci pada pukul 09.00 WITA. Sampai saat ini siapa pihak pengunci dengan tembakan misil belum diketahui. Ketika dicari dengan pesawat Camar dengan radius 300 kilometer di wilayah Makassar, tidak ada satupun pihak atau tanda-tanda ditemukan. Si pengunci juga tak terdeteksi radar. Dari radar yang beroperasi 24 jam tidak ditemukan ada pesawat terbang asing yang melintas di Indonesia Timur.

Tim Saber Pungli Depok Beraksi, Amankan 4 Orang dari Terminal Depok
CIti.

CIti Gandeng Occam Genjot Kinerja Komunikasi

Occam menawarkan kemampuan dan fleksibilitas yang diperlukan untuk memastikan eksekusi program CIti yang efektif dan efisien.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024