VIVAnews - Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla, akan menghadiri diskusi "Ke Mana Arah Koalisi Ba'da Pemilu 2009" di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera. Diskusi rencana digelar pukul 19.00-21.00 nanti.
"Jusuf Kalla sudah oke (mau hadir)," kata Hubungan Masyarakat PKS, A Mabruri, kepada VIVAnews, Kamis 26 Februari 2009. PKS sudah berkoordinasi pengamanan Wakil Presiden itu dengan Pasukan Pengaman Presiden sejak tadi malam.
Kalla seharusnya menjadi pembicara dalam diskusi "Ke Mana Arah Koalisi Ba'da Pemilu 2009" di kantor DPP PKS di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, pada Kamis 19 Februari 2009. Namun diskusi batal digelar karena Kalla disuruh dokter beristirahat.
Diskusi ini telah berjalan satu kali pada 12 Februari lalu, dengan pembicara mantan Ketua Umum Partai Golkar, Akbar Tandjung. Selain Kalla, PKS juga berencana mengundang Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Fungsi acara ini adalah masukan bagi DPP PKS, dengan mendengar langsung dari petinggi partai yang berpeluang menang Pemilu. PKS tak mau hanya sekadar mendengar selentingan kabar dari media massa atau pembicaraan orang.
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Ustaz Khalid Basalamah Ungkap Kewajiban Anak Perempuan dalam Menafkahi Orang Tua, Apa Hukumnya?
Jabar
11 menit lalu
Pertanyaan tentang kewajiban memberikan nafkah kepada orang tua, terutama bagi anak perempuan, menjadi sorotan dalam pandangan Ustaz Khalid Basalamah. Simak pembahasan!
Masjid Jami' Al-Yaqin merupakan masjid tertua atau sudah ada sejak 1808 sebelum Gunung Krakatau meletus tahun 1883. Adapun Masjid ini terletak di jalan utama...
Mahmud Afandi, Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Surabaya, mengungkapkan jenazah korban ditemukan dan dievakuasi oleh tim SAR gabungan pada hari ketiga pencarian.
7 Negara dengan Populasi Terkecil di Dunia: Kehidupan di Tempat yang Paling Tidak Padat
Jabar
18 menit lalu
Artikel ini menggali ke dalam kehidupan di tujuh negara dengan populasi terkecil di dunia, menawarkan pandangan unik tentang bagaimana negara-negara ini mengelola sumber.
Selengkapnya
Isu Terkini