Pansus Segera Panggil Wiranto dan Prabowo
VIVAnews – Panitia Khusus (Pansus) Penghilangan Secara Paksa DPR menjadwalkan pemanggilan terhadap Wiranto dan Prabowo, mantan pimpinan TNI pada tahun 1997-1998 lalu. Wiranto ketika itu adalah Menhankam/Pangab dan Prabowo Subianto ketika itu adalah Danjen Kopassus.
Demikian dikemukakan Ketua Pansus Effendi Simbolon, di gedung DPR, 17 Oktober 2008. Menurutnya, setelah lama vakum, Pansus ini diaktifkan kembali. Sebelumnya Pansus ini diketuai Panda Nababan dan baru pada rapat Pansus Rabu lalu pimpinan diserahkan kepada Effendy Simbolon.
Menurutnya, pemanggilan Wiranto dan Prabowo tidak dilakukan pada masa persidangan ini. Pada masa persidangan ini Pansus memanggil para korban. Ditanya alas an memanggil dua tokoh partai tersebut, Effendy mengatakan, karena nama-nama ini tercantum dalam rekomendasi Komnas HAM.
Selain Wiranto dan Prabowo terdapat nama lain seperti Muchdi PR dan Sjafrie Sjamsoeddin. Menurut Effendy Simbolon, Pansus tidak akan mencari data baru. Pansus hanya akan menerima laporan dari Komnas HAM.
Pansus ini dibentuk pada Februari 2007 dan diperlukan agar pelaku diadili. Tanpa dorongan politik, persoalan ini tidak pernah dibawa ke pengadilan. “Padahal bukti-bukti dianggap Komnas HAM sudah cukup,” katanya.
Ditanya apakah Pansus ini upaya untuk menjegal Wiranto dan Prabowo, Effendy membantahnya. Effendy juga mengaku tidak khawatir dengan rencana Pansus tersebut.
Abu Ubaida Bongkar Fakta Kegagalan Israel di Hari ke-200 Pembantaian Gaza
Tentara Israel disebut Ubaida belum mencapai keberhasilan apapun.
