Bekas Honda F1 Bermesin Mercedes

VIVAnews - Tim Formula 1, Force India, tak keberatan bila bekas tim Honda menggunakan mesin Mercedes Benz untuk musim balap 2009 ini. Alasannya karena tim asal negeri Bollywood itu merasa simpati atas musibah yang menimpa Honda. Apalagi dengan waktu yang semakin sempit, kecil kemungkinan buat mantan tim Honda mencari rekanan sebagai suplier mesinnnya.

Padahal menurut peraturan Federasi Otomotif Internasional (FIA), sebuah pabrikan hanya boleh menyuplai dua tim saja. Dan saat ini, Mercedes memang sudah jadi pemasok buat Force India dan McLaren. Namun karena Honda mendapat dispensasi dari FIA, peraturan itu pun bisa dibengkokkan khusus untuk musim ini saja.

“FIA telah memberikan dispensasi pada Mercedes untuk menyuplai satu mesin buat bekas tim Honda selama satu tahun. Saya sudah cukup melihat satu tim, Super Aguri, mundur musim lalu," ujar pemilik Force India, Vijay Mallya, seperti dilansir harian Guardian, Selasa 3 Maret 2009.

"Saya tidak ingin melihat tim lain mundur musim 2009 ini," tambah konglomerat asal India itu.

Honda memang sudah menyatakan angkat kaki dari lintasan balap per 5 Desember 2008. Alasannya karena masalah finansial yang terlalu besar hingga memberatkan pabrikan asal Jepang itu. Setelah mengalami negosiasi yang panjang, Honda kabarnya dibeli oleh Direktur Teknik Ferrari, Ross Brawn, 26 Februari lalu. Namun kepastian ini  sulit dikonfirmasi mengingat Honda sendiri masih menutup identitas pembelinya.

"Kami harap bisa memberi pengumuman resmi secepatnya soal nasib perusahaan dan tim Honda di masa depan," ujar seorang sumber yang berasal dari markas Honda di Jepang.

Harian asal Negeri Matahari Terbit,Yomiuri, juga berani melansir kalau Jenson Button akan tetap jadi driver utama Honda. Rencananya, ia akan ditandemkan dengan Rubens Barrichello atau Bruno Senna.

Elite PAN soal PKB-Nasdem Gabung Prabowo: Ini Masih Perubahan atau Keberlanjutan? 
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali

Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024