Lampu Hijau Indonesia Bertemu Guus Hiddink

VIVAnews - Awal yang bagus buat rencana Indonesia mendatangkan Guus Hiddink. Kubu pelatih Rusia dan Chelsea itu siap bertemu dengan utusan Indonesia.

Hal itu ditegaskan oleh Hamid Awaluddin, duta besar Indonesia untuk Rusia. "Utusan Indonesia dijadualkan bertemu Hiddink, Maret nanti," kata Hamid di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa siang, 3 Maret 2009.

"Kami akan bertemu di Moskow. Pembicaraan awal nanti baru berkisar persepakbolaan nasional," lanjut Hamid.

Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, beberapa waktu memang ingin mendatangkan Hiddink. Pria asal Belanda itu diharapkan bisa menangani tim Indonesia.

Kalla waktu itu minta Hamid untuk mendekati kubu Hiddink. Kemungkinan awal Maret nanti, Komite Olahraga Rusia akan melakukan pembicaraan informal dulu dengan KONI Pusat.

Saat ini Hiddink masih terikat kontrak dengan Rusia hingga Piala Dunia 2010. Sedangkan Chelsea juga mengikatnya sampai musim panas ini.

Meneer Hiddink memang menjalani pekerjaan ganda. Faktor pemilik Chelsea asal Rusia, Roman Abramovich, membuat pria berusia 62 ini harus melakoninya.

Kemungkinan mengontrak Hiddink bisa dilakukan pada 2010. Masih cukup waktu jika Indonesia ingin membangun timnas tangguh jika nanti jadi tuan rumah Piala Dunia 2020.

Heboh Dugaan TPPO, Begini Pengakuan Mahasiswa Unnes saat Ikuti Ferienjob di Jerman
Pemain Chelsea rayakan gol Raheem Sterling

Chelsea Proteksi Raheem Sterling dari Hinaan Fans

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino coba memproteksi Raheem Sterling. Pemain asal Inggris itu menjadi sasaran ejekan suporter saat tampil di Piala FA lawan Leicester.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024