VIVAnews - Penculikan seorang anak kecil tidak hanya terjadi di kota-kota besar saja, seperti Jakarta dan kota-kota lainnya. Senin (2/03/09), peristiwa penculikan anak juga terjadi di Kabupaten Pangkep Sulsel atau 50 km dari Kota Makassar.
Peristiwa itu terjadi di Jl Poros Bontoa Siloro Kecamatan Minasatene Pangkep, atau 100 meter dari lokasi kantor pusat Tonasa II. Kasus penculikan ini terjadi pada pagi hari kira-kira pukul 07.00 WITA.
Muh Ilham (10), anak salah seorang karyawan dari PT. Semen Tonasa, telah diculik oleh orang yang tidak dikenal tak jauh dari rumah korban.”Saya melihat anak itu dibonceng oleh laki-laki pada pagi hari. Ternyata sampai sekarang belum pulang,” ujar Dg Kebo salah seorang saksi.
Hingga berita ini ditulis, korban bernama Ilham itu belum ditemukan. Seluruh warga Bontoa dan sekitarnya sudah berusaha untuk mencari Ilham dan pengumuman kehilangan anak itu sudah disebarkan ke masyarakat dan juga diumumkan melalui masjid Nurul Huda Bontoa.
Penculikan anak kecil itu mulai meresahkan warga sekitar. Beberapa waktu lalu, salah seorang siswi SD Bontoa bernama Indah Bunga (12) juga hampir menjadi korban penculikan.
Menurut Bunga, saat hendak melintas ke pekarangan rumahnya, salah seorang pengendara motor menghampiri Bunga. “Dia menanyakan kepada saya. Dimana rumahnya nanti saya antar. Tetapi saya bilang itu rumahku di depan. Diapun lari pakai motor bersama dengan temannya,” ujar Bunga polos.
Hingga saat ini, para warga terutama yang memiliki anak kecil mulai waspada. Jangan sampai penculikan anak itu sewaktu-waktu terjadi. Pihak kepolisian setempat pun belum melakukan pencarian karena berdalih, bahwa kehilangan akan diproses jika melewati 1 x 24 jam.
Kata Pelatih Guinea Usai Kalahkan Timnas Indonesia U-23 dan Lolos Olimpiade 2024
Timnas Guinea U-23 berhasil lolos ke Olimpiade 2024 usai mengalahkan Timnas Indonesia U-23 dengan skor 1-0. Ini kata pelatih Kaba Diawara
